Berita Banjarmasin
Pasca Ditolak Warga, DLH Banjarmasin Siap Beli Lahan Demi Wujudkan TPS-3R
Menyusul gagalnya pembangunan TPS3R di Teluk Kelayan karena penolakan warga, Dinas LH Banjarmasin Akan melakukan pembelian lahan
Penulis: Ahmad Rizky Abdul Gani | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Rencana pembangunan TPS-3R di kawasan Jalan Teluk Kelayan Kelurahan Kelayan Barat Kota Banjarmasin Kalsel bernasib suram pada 2019 ini.
Dipastikan batal lantaran mendapatkan penolakan oleh warga setempat beberapa waktu lalu, kini Pemko Banjarmasin menyusun cara lain demi mewujudkan kembali sistem pengolahan sampah dengan inovasi teknologi mesin pencacah sampah serta pengayak kompos yang lebih efektif dan efesien tersebut.
Terpisah, Kabid Kebersihan dan Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Banjarmasin, Marzuki saat dikonfirmasi terkait hal itu, pun turut menyayangkannya.
Ia menyampaikan selain lantaran adanya penolakan tersebut, juga tidak bersedianya lagi sejumlah KSM (kelompok swadaya masyarakat) yang sebelum ditunjuk mengerjakan pembangunan TPS-3R.
Baca: Head To Head, Prediksi & Live Streaming RCTI Timnas U-19 Indonesia vs Timor Leste Piala Asia U-19
• Gelar Syukuran 2 Tahun Pimpin Batola, Hj Noormiliyani–Rahmadi Bertekad Wujudkan Batola Setara
• LINK Live Streaming TV Online Borneo FC vs Badak Lampung Liga 1 2019 di O Channel, Live OChannel
• Dermaga Finish Bamboo Rafting Siap Digunakan, Ini Event Menarik di Festival Loksado 2019
"Iya karena kan yang mengerjakan pun sebelumnya ada masyarakat sekitar atau secara swakelola. Tapi karena mereka tidak bisa melanjutkan, jadi 2019 ini batal," jelas pria yang akrab disapa Bang Jack tersebut.
Meskipun demikian, ia mengatakan tetap mendorong partisipasi masyarakat yang ingin mengusulkan pembuatan TPS-3R di wilayahnya di kota Banjarmasin.
Dimana pengelolaan sampah berbasis 3R sangat baik serta justru menguntungkan bagi masyarakat sekitar, sehingga tidak jarang berbeda dengan yang dibayangkan warga saat ini.
" Maka dari itu sudah seharusnya TPS yang ada beralih fungsi menjadi TPS-3R. Kesadaran dan pengertian warga akan selalu kami harapkan tentang ini, meskipun terkadang kerap terkendala lahan," jelasnya.
Oleh karena itu, demi mewujudkan sistem pengolahan sampah dengan inovasi teknologi mesin pencacah sampah serta pengayak kompos yang lebih efektif dan efesien tersebut, Pemko Banjarmasin melalui DLH bersedia membeli lahan untuk dijadikan TPS-3R itu.
Baca: Pilkada Banjarbar 2020: Lembaga Survei Unggulkan Nadjmi, Aditya Upayakan Peningkatan Elektabilitas
• Besok, Jembatan Sungai Puting DiujiCoba untuk Pengendara Umum
Baca: Yuni Shara Siapkan Wasiat untuk Anak-anaknya, Kakak Krisdayanti Bikin Kagum Ussy Sulistiawaty
Namun untuk lahan yang ingin dijadikan lokasi TPS-3R tentunya juga harus memenuhi kriteria diantaranya berukuran minimal 20×30 serta tersedia akses keluar masuk mobil angkutan.
" Idealnya setiap tahun kami memang mengharapkan bisa terbangun TPS-3R. Sehingga ke depan penyebarannya pun bisa merata di sejumlah kecamatan di kota Banjarmasin," tutupnya.
(banjarmasinpost.co.id/ahmad rizky abdul gani)
