BPost Cetak
Hari Ini Terminal Baru Bandara Dioperasikan, Sediakan Angkutan di Terminal Lama
Kesibukan terasa di sejumlah gerai dan toko di terminal lama Bandara Syamsudin Noor, Senin (9/12/2019)
Mengingat jarak yang lebih jauh, rencananya taksi khusus bandara akan menaikkan tarif . Sebagai patokan, dari O Kilometer Jalan Jenderal Sudirman Banjarmasin ke terminal lama Rp 120 ribu. Nanti ke terminal baru Rp 135 ribu atau naik Rp 15 ribu,” kata H Aspar Ketua Taksi Kojatas Bandara Syamsudin Noor.
Tak hanya terminal baru Bandara Syamsudin Noor, aksesnya pun siap digunakan saat pengoperasian, Selasa (10/12). Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Roy Rizali Anwar, Senin (9/12), menyatakan jalan utama menuju bandara yang bakal berstatus internasional tersebut rampung pada Kamis (5/12). Pengerjaan terakhirnya yaitu pengaspalan dua ruas jalan dari arah Kota Banjarmasin masing-masing sepanjang kurang lebih 12 dan delapan kilometer serta akses dari Kota Banjarbaru dan Martapura sekitar tujuh kilometer. Masing-masing jalan miliki lebar aspal tujuh meter dan dinilai memenuhi syarat untuk akses bandara.
“Insya Allah sudah siap untuk operasional Selasa,” kata Roy usai hadiri rapat audiensi dengan Komisi III DPRD Provinsi Kalsel, Senin (9/12).
• Anang Hermansyah dan Maia Estianty Berbeda Pendapat, Gara-gara Mahalini di Indonesian Idol 2019
• Aksi Nuca di Top 12 Indonesian Idol 2019, Maia Estianty : Kamu Itu Bawa Silet ke Hati Aku
• Rekor Pertemuan & Prediksi Timnas U-23 Indonesia vs Vietnam Final SEA Games 2019 Live RCTI, Rotasi?
Namun pengerjaan tersebut tidak bersifat final. Dinas PUPR akan melakukan pelebaran jalan utama ke Bandara Syamsuddin Noor pada tahun-tahun mendatang.
Setidaknya akses tersebut memiliki lebar aspal hingga 16 meter. Pada 2020, Dinas PUPR mendapatkan dana sekitar Rp 30 miliar untuk merealisasikannya.
Menurut Sekretaris Komisi III DPRD Kalsel, H Gt Abidinsyah, pelebaran dan penyempurnaan jalan tersebut belum dilakukan karena ada beberapa ruas yang menunggu pembebasan lahan.
“Kurang lebih satu kilometer lagi yang akan dibebaskan. Jadi mudah-mudahan sambil berjalan 2020 bisa selesai,” kata Abidinsyah. (lis/acm)