Berita Banjarmasin

Setelah 28 Tahun, Takdir Garuda Muda Datangkan Emas

Setelah 28 tahun lebih enam hari, Garuda Muda berpeluang menorehkan tinta emas lagi di tanah yang sama yakni Manila, Filipina.

Editor: Hari Widodo
BPost Cetak
BPost Edisi Selasa (10/12/2019). 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Pada 4 Desember 1991, Timnas Indonesia U-23 merebut medali emas cabang olahraga sepak bola SEA Games.

Setelah 28 tahun lebih enam hari, Garuda Muda berpeluang menorehkan tinta emas lagi di tanah yang sama yakni Manila, Filipina. Indonesia siap menghantam Vietnam pada laga final, Selasa (10/12) malam.

Pertemuan di Stadion Rizal Memorial itu merupakan laga ulangan babak penyisihan Grup B, 1 Desember lalu. Kala itu, Garuda Muda tumbang dengan skor 1-2. Gol Sani Rizki Fauzi di babak pertama dibalas Nguyen Thanh Chung dan Nguyen Hoang Duc pada 45 menit kedua.

Pelatih Indonesia, Indra Sjafri memastikan anak asuhnya sudah mengambil pelajaran dari hasil minor tersebut. Hal itu dibuktikan lewat kemenangan telak 8-0 dan 4-0 atas Brunei Darussalam serta Laos pada dua laga pamungkas penyisihan grup.

Sengketa Tapal Batas Banjar-Tala Munculkan Gesekan, Warga Merasa Diintimidasi

Hari Ini Terminal Baru Bandara Dioperasikan, Sediakan Angkutan di Terminal Lama

Perlakuan Tak Terduga Anang ke Ashanty yang Sakit Autoimun Saat Ayah Aurel Hermansyah Itu di Korea

Hindari Ketabrak, Emak-emak Ini Loncat dari Jembatan Kereta Api ke Sungai Setinggi 8 Meter

Di semifinal, Indonesia membungkam Myanmar dengan skor 4-2 meski lewat babak perpanjangan waktu. Sedangkan Vietnam juga menembus babak pamungkas. Di fase empat besar, anak asuh Park Hang-seo itu menumpas Laos.

“(Ini) Sudah ditakdirkan Tuhan. Tinggal bagaimana kami berjuang nanti. Takdir baik untuk kami atau untuk Vietnam. Ada dua pilihan di dunia ini, kami juara atau mereka yang juara. Niat baik, bismillah usaha yang keras dan doa, dibantu juga (doa) masyarakat di Tanah Air,” kata Indra, Senin (9/12/2019).

Menurut Indra, kesalahan-kesalahan yang terjadi sewaktu bersua Vietnam di fase grup sudah dievaluasi.”Ya, sudah dievaluasi. Saya sudah kasih tahu ke anak-anak. Kami memastikan game plan untuk besok (hari ini—red), lalu kedua memastikan 11 pemain yang akan diturunkan,” ujar Indra yang mengaku sudah menyiapkan algojo bila laga harus diakhiri dengan adu tendangan penalti.

Ketika ditanya apakah Garuda Muda mengalami tekanan, Indra berharap hal itu terhindarkan. Apalagi menurutnya ini bukan laga yang menentukan hidup mati seluruh anggota tim.

“Tidak ada, ya kecil lah (tekanan jelang lawan Vietnam). Kalau sampai stres itu orang yang hampir meninggal dunia mengalami sakratulmaut. Ini hanya final SEA Games, kenapa harus stres?,” tegasnya.

Prima

Harapan Indra, yang sudah memberi timnas Indonesia trofi Piala AFF U-19 (2013) dan Piala AFF U-22 (2019), ditunjang keleluasaan dalam memilih pemain. Dua pemainnya yang mengalami cedera di babak semifinal, Firza Andika dan Egy Maulana Vikri, dipastikan fit 100 persen. Firza sempat kembali bermasalah di engkel kaki kiri. Sedangkan Egy mengalami memar di kaki kanan. Egy bahkan harus ditandu keluar lapangan karena tak sanggup berdiri.

“Alhamdulillah semua pemain, 20 pemain semua siap. Enggak ada yang enggak fit,” ujar pelatih berumur 56 tahun itu.

Kemarin pagi, ke-20 pemain berlatih seperti biasanya di Stadion Rizal Memorial. Mereka sudah bergegas ke lapangan dari hotel sekitar pukul 5.45 waktu setempat. Sesi latihan dimulai pukul 06.30, diawali pemanasan, mengumpan, dan kontrol bola.

Optimisme juga dimiliki Park Hang-seo. Apalagi Park Hang-seo ingin meniru keberhasilan timnas putri Vietnam yang meraih medali emas setelah mengalahkan Thailand 1-0, Minggu (8/12).

“Saya kemarin menyaksikan pertandingan itu (timnas putri Vietnam vs Thailand). Saya bangga melihat mereka meraih emas dan saya ucapkan selamat kepada pemain dan pelatih,” kata Park Hang-seo dalam konferensi pers, Senin (9/12).

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

Kita dan Affan

 

Hidup Sederhana dalam Islam

 

Menggemakan Suara Buruh

 
© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved