Kriminalitas Jakarta
3 Kurir Sabu Tewas Bergelimpangan Setelah Baku Tembak dengan Polisi, Narkoba Dibungkus Wadah Plastik
3 Kurir Sabu Tewas Bergelimpangan Setelah Baku Tembak dengan Polisi, Sabu Dibungkus Tupperware
BANJARMASINPOST.CO.ID, TANGERANG - 3 Kurir Sabu Tewas Bergelimpangan Setelah Baku Tembak dengan Polisi, Sabu Dibungkus wadah plastik.
Jajaran Polda Metro Jaya berhasil melumpuhkan sindikat narkoba di Perumahan Cluster Symphonia Serpong, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang, Kamis (30/1/2020).
Dalam proses penangkapan tersebut sempat diwarnai baku tembak pecah antara polisi dengan pelaku.
Sejumlah tubuh pelaku bergelimpangan tergeletak di atas tanah merah.
Ada tiga orang pelaku yang tewas akibat baku tembak tersebut.
Mereka yang tewas adalah Gunawan (40), Amit (29) dan Ivan Aditya (33).
• Fitnah Pesugihan Dipakai Ruben Onsu di Restorannya, Jordi Onsu Bela Ayah Betrand Peto Seperti Ini
• VIRAL Pedangdut Cantik Lepas Bra Saat Goyang di Panggung, Si Candoleng-doleng Nekat karena Disawer
• VIRAL di Medsos, Bakso Tikus Gegerkan Warga Madiun, Pedagang Malah Mengaku Sudah Menjualnya 2 Tahun
• Jaritan Hati Mahasiswa RI di Kota Mati Wuhan: Kita Tak Butuh Apa-apa, Cuma Ingin Segera Pulang
• Nikita Mirzani Dijemput Paksa Polisi Pukul 00.15 WIB, Sempat Tak Mau Keluar Mobil Selama 30 Menit
Kapolda Metro Jaya, Irjen Nana Sudjana menjelaskan ikhwal kejadian ini.
Pada pagi tadi, pihaknya menerima laporan dari tim di lapangan bahwa ada mobil boks yang akan mengangkut narkotika jenis sabu untuk didistribusikan di wilayah Jakarta.
"Setelah mendapat info itu siangnya kami melakukan patroli dan penyisiran di seluruh Tol Jakarta," ujar Nana.
Pada saat melakukan penyisiran, petugas melihat mobil boks berwarna silver dengan nopol B 9004 PHX yang melaju dengan kencang.
Mobil ini mengarah dari Tol Meral menuju Jakarta.
"Kendaraan itu mencurigakan, maka kami berusaha untuk menghentikan lajunya," ucapnya.
Namun, mobil boks tersebut malah mempercepat lajunya dan sempat senggolan dengan mobil petugas saat hendak berusaha untuk diberhentikan.
"Merasa terancam membahayakan jiwa, maka petugas melakukan upaya paksa guna menepikan dan menghentikan mobil boks itu ke pinggir Tol," kata Nana.
Kendaraan ini pun menepi ke pinggir Tol KM 23 Lippo Karawaci Tol Merak-Jakarta diikuti dengan petugas yang berupaya menangkap orang yang mengendarai mobil boks tersebut.
