Wabah Virus Corona
Harga Bawang Putih Meroket dari Rp 30 Ribu Per Kg Jadi Rp 50 Ribu Per Kg Gara-gara Virus Corona
Harga Bawang Putih Meroket dari Rp 30 Ribu Per Kg Jadi Rp 50 Ribu Per Kg Gara-gara Virus Corona
BANJARMASINPOST.CO.ID, KARAWANG - Harga Bawang Putih Meroket dari Rp 30 Ribu Per Kg Jadi Rp 50 Ribu Per Kg Gara-gara Virus Corona
Harga bawang putih naik ini terjadi di Karawang dengan harga Rp 50.000 hingga Rp 55.000 per kilogram. Kenaikan itu terjadi sejak sepekan lalu.
Siti, salah seorang pedagang di Pasar Baru Karawang, menyebut harga bawang putih naik dari Rp 30.000 menjadi Rp 50.000 per kilogram.
Kenaikan diduga akibat impor bawang putih dari China dihentikan terkait wabah virus corona.
• Versi 4G atau 5G? Ternyata Ini Spesifikasi Samsung Galaxy S20 yang Masuk Indonesia
• Tak Peduli Lagi Hamil, Suami Paksa Istrinya Layani Nafsu Temannya, Dibayar Seperti PSK Pinggir Jalan
• RESMI! WHO Umumkan Nama Baru Virus Corona Covid-19, Begini Kepanjangan Artinya
"Sekitar satu mingguan agak naik," kata Siti ditemui Kompas.com di Pasar Baru Karawang, Selasa (11/2/2020).
Meski begitu, Siti memprediksi harga harga bawang putih akan segera turun.
Diprediksi harga segera turun
Sebab, ia mendapat tawaran bawang putih dari distributor dengan harga lebih murah dari biasanya.
"Mungkin akan turun tapi tidak bisa banyak," kata Siti.
Kepala Dinas Pangan Kadarisman mengungkapkan, berdasarkan hasil pemantauan petugas enumerator harga ke pasar-pasar di Karawang, harga bawang putih Rp 55.000 per kilogram.
"Hasil pemantauan kami di sejumlah pasar di Karawang harga bawang putih rata-rata 55.000," kata Kadarisman melalui pesan singkat.
Sementara harga bawang merah Rp 30.000 per kilogram, cabai rawit merah Rp 75.000.
Kemudian harga cabai merah keriting Rp 57.000, daging ayam Rp 32.000, dan telur ayam Rp 24.000.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Imbas Virus Corona, Harga Bawang Putih di Karawang Ikut Meroket ",
