Berita Batola

Fender Jembatan yang Diresmikan Presiden SBY di Batola Hilang, Penabrak Belum Juga Memperbaiki

Tiang pengamanan Jembatan Rumpiang yang hilang akibat ditabrak tongkang batu bara pada Selasa (24/9/2019) subuh, sampai sekarang belum juga dibangun

Penulis: Edi Nugroho | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID/EDI NUGROHO
Jembatan Rumpiang yang membentang di atas Sungai Barito, Kecamatan Marabahan, Kabupaten Batola, Kalsel, Senin (9/3/2020) 

BANJARMASINPOST.CO.ID, MARABAHAN - Tiang pengamanan Jembatan Rumpiang yang hilang akibat ditabrak tongkang batu bara pada Selasa (24/9/2019) subuh, sampai sekarang belum juga dibangun oleh pihak penabrak.

“Iya, pihak penabrak tiang jembatan Rumpiang mengajukan pihak penyedia perbaikan fender atau tiang pengamatan jembatan, tapi tidak sesuai dengan perjanjian sehingga sedang dicari lagi pihak penyedia perbaikan fender,” kata Widya Kusumo, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Provinsi Kalsel Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah XI, Senin (9/3/2020).

Menurut Wimo, Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah XI terus menagih perusahaan tongkang batu bara untuk kembali membangun fender jembatan yang pernah diresmikan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono pada  25 April 2008.

“Kami cecar terus perusahaan tongkang batu bara yang menabrak fender Jembatan Rumpiang di Kecamatan Marabahan, Kabupaten Batola saat Selasa, 24 September 2019, agar segera membangun kembali fender senilai Rp2,3 miliar tersebut,” tandasnya.

VIDEO Awan Hitam di Atas Kota Martapura Sebelum Hujan Deras Turun, Petani Karet di Mataraman Cemas

VIDEO Para Korban dan Kronologis Tabrakan Longboat Dishut dengan Speedboat TNI AD di Kalteng

BKPRMI Tapin Dekati Pemerintahan Desa, Ajak Dukung Pengembangan TK Al Quran

Gubernur Kalteng Sugianto Sabran Terjun ke Sungai Turut Cari Jenazah Kecelakaan Air di Sebangau

Perjodohan Sule - Mama Amy Terjadi, Ayah Rizky Febian Ungkap Ini ke Raffi Ahmad & Nagita Slavina

Ia pun mengaku kalau pihaknya merasa waswas , kalau-kalau  fender Jembatan Rumpiang tak segera dibangun,  sewaktu-waktu ada ancaman tongkang menabrak pilar jembatan.

"Ini yang sangat kami kuatirkan,” tukasnya.

 (Banjarmasinpost.co.id/Edi Nugroho)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved