Berita Banjarmasin

Tiadakan Salat Jumat, Masjid Al Jihad Banjarmasin Tetap Dipenuhi Jamaah

Meski salat jumat ditiadakan, namun Masjid Al Jihad Banjarmasin tetap dipenuhi jamaah yang melaksanakan salat berjamaah

Editor: Hari Widodo
banjarmasinpost/muhammad Rahmadi
Hairil Muhaidi Sekretaris pengurus Masjid Al-Jihad Banjarmasin. 

Editor : Hari Widodo

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Tepat pukul 12.25 Wita terdengar suara kumandang azan, menadakan masuk waktu salat zuhur, di masjid Al-Jihad Jl Cempaka Besar Kertak Baru Ulu, Kec Banjarmasin Tengah, Kota Banjarmasin, Kalsel. Jumat (03/04/2020).

Telihat sejumlah warga berdatangan untuk melaksankan salat berjamaah di masjid tersebut.

Sebelum memasuki masjid, terlihat beberapa orang memasuki box disinfektan. Box tersebut terletak disisi utara masjid dan dijaga satu orang petugas masjid.

Setelah melewati box tadi, pengunjung masjid di beri cairan handsanitizer oleh petugas tadi.

Kalselpedia : Sejarah Berdirinya Masjid Al Jihad Kota Banjarmasin Kalsel, Ada Terapi Kesehatan

VIDEO: Jemaah Kaget Baca Pengumuman, Beberapa Masjid di Banjarmasin Sementara Tiadakan Salat Jumat

VIDEO: Respons Warga Banjar Tanggapi Fatwa MUI Peniadaan Sementara Salat Jumat Diganti ini

Abdurrahman seorang pedagang bakso keliling, yang sering mangkal di kawasan masjid Al-Jihad mengatakan, sudah dua pekan terakhir, masjid tersebut tidak melaksanakan salat jumat berjamaah.

Meski tidak melaksanakan salat jumat berjamaah, mesjid tersebut tetap melaksanakn salat zuhur berjamaah.

"Jumat ini sama Jumat kemarin enggak ada salat Jumat, tapi zuhur berjamaah saja," ucap Rahman.

Dari pantauan Banjarmasinpost.co.id, ada sekira 10 saf penuh terisi jamaah melaksanakan salat zuhur.

Saat dikonfirmasi, Hairil Muhaidi Serketaris pengurus Masjid Al-Jihad mengungkapkan, ditiadakannya salat jumat berjamaah, menyusul adanya imbauan Majelis Ulama Indonesia (MUI) terkait hal tersebut.

Meski belum secara resmi menerima surat tembusan dari (MUI) tentang ditiadakannya salat jumat berjamaah, dalam rangka mengurangi penyebaran Virus Corona, pihaknya mengaku tetap melaksakan imbauan tersebut.

"Memang tidak ada tembusan secara resmi, namun kami melihat imbauan MUI melalui media sosial, dan sudah dua pekan terakhir salat jumat berjamaah Kami tiadakan," jelas hairil.

Lebih lanjut ia menjelaskan, pihak masjid Al-Jihad juga sudah menghentikan sementara kegiatan masjid, selain salat wajib lima waktu.

"Kami tidak bisa melarang warga yang ingin melaksanakan salat wajib, meski Kami sudah tidak mengadakan buka puasa bersama Senin Kamis, dan ceramah agama setiap pagi Minggu," tambahnya.

Cegah Corona tidak ada Salat Jumat, Warga Terlanjur Datangi Masjid Agung Al Karomah Martapura

Salat Jumat Dimana Hari Ini? Simak Fatwa MUI Terkait Aturan Baru Salat Berjamaah saat Wabah Corona

Untuk mencegah penyebaran Virus Corona di area tempat ibadah, pengurus masjid Al-Jihad menyediakan tiga unit box disinfektan di depan sejumlah pintu masuk masjid.

Selain itu juga terdapat sabun cuci tangan di setiap tempat wudu, baik itu tempat wudu laki-laki mapun tempat wudu perempuan. (banjarmasinpost.co.id/muhammad rahmadi)
 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved