Tagana Kalsel Buka Dapur Umum, Bagi Nasi untuk Warga Terdampak Corona

Editor : Hari Widodo

BANJARMASINPOST.CO.ID BANJARMASIN - Dinas Sosial Provinsi Kalsel melalui Taruna Siaga Bencana (Tagana) melakukan  pembukaan dapur umum, pada Jum'at (17/4/2020) pagi. 

Ada sebanyak 1.000 bungkus dimasak dan dibagi ke masyarakat. Pembagian selain ke warga yang lewat juga dibagikan ke beberapa lokasi jalan protokol di Kota Banjarmasin.

Bahkan Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor langsung turun tangan membagikan bantuan makanan ini kepada warga yang terdampak Covid-19 ini karena tak turun bekerja.

"Ya hari ini kami bagikan makanan kepada warga, ddwngan harapan bisa meringankan beban warga terutama yang terimbas gak kerja karena Covid-19," kata Sahbirin Noor.

• Hasil Donasi Konsumen, Alfamart dan Kodim 1009/Pelaihari Salurkan Bahan Pokok ke Masyarakat

• Bantu Warga Terdampak Corona, Guru dan Staf SMKN 3 Banjarmasin Bagi Sembako

• VIDEO : Bhayangkari Polresta Banjarmasin Bagi Sembako, Nasi Kotak dan Masker

Sementara Kepala Dinas Sosial Kalsel,Kepala dinas sosial Kalsel, Siti Nuriyani, menjelaskan 1.000 bungkus makanan ini sementara dicoba untuk hari ini dulu. 

"Tapi selain bantuan makanan ini, kami juga ada paket sembako dan juga ada bantuan dari pemerintah pusat berupa Bantuan Langsung Tunai," kata Kadinsos. 

Dijelaskan dia, Untuk Kalimantan Selatan, ada kebagian 170.000 Kepala Keluarga (KK). Hal ini merupakan bagian dari total data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) Non Bantuan Sosial Nasional.

Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor disela video conference rapat koordinasi bantuan sosial (bansos) tunai dalam penanganan covid 19 yang dipimpin langsung Menteri Sosial Juliari P Batubara, Banjarbaru, Kamis (16/4/2020) sore, mengucapkan terima kasih atas bantuan Pemerintah Pusat dan berharap bantuan tersebut dapat digunakan oleh masyarakat dengan sebaik baiknya.

Total ada sebanyak 170 ribu kepala keluarga di Kalsel bakal menerima bantuan langsung tunai (BLT) dari pemerintah pusat yang disalurkan oleh kementerian sosial.

Penerima BLT adalah keluarga non sejahtera yang telah masuk dalam data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) namun belum menerima bantuan nasional secara reguler seperti program PKH dan program bantuan sembako.

“BLT diberikan dalam bentuk uang senilai 600.000 per keluarga per bulan. Dan disalurkan selama 3 bulan,” ujar H Sahbirin Noor atau yang akrab disapa Paman Birin.

Bantuan langsung tunai tersebut akan disalurkan pada bulan April, Mei dan Juni 2020.

• VIDEO Forkopimda Banjarmasin Bagun Dapur Umum, Bagikan 1.000 Nasi Kotak

• Polda Kalsel dan TNI Buka Dapur Umum untuk Makan Siang Warga Terdampak Covid-19

Sedangkan penyaluran bantuan akan dilakukan melalui mitra kerja resmi yang telah ditunjuk pemerintah pusat yakni PT Pos dan Himbara.

Menurut Paman Birin, Pemprov Kalsel juga telah mengalokasi bantuan sosial kepada masyarakat Terdampak wabah corona.

“Di luar dana APBN, Pemprov Kalsel juga telah menganggarkan dana APBD sesuai kemampuan dan bersinergi dengan Kabupaten Kota untuk membantu masyarakat yang terdampak Covid 19,” tandas Paman Birin. (banjarmasinpost.co.id /nurholis huda)