Berita Tabalong
Realisasi PBB P2 tahun 2019 di Tabalong Capai 62,21 Persen
Kepala BP2RD Kabupaten Tabalong, H Erwan, menyampaikan, target capaian PBB-P2 tahun 2019 sebesar Rp 7.500.000.000.
Penulis: Dony Usman | Editor: Syaiful Akhyar
Editor: Syaiful Akhyar
BANJARMASINPOST.CO.ID, TANJUNG - Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan Perkotaan (PBB-P2) merupakan salah satu sektor yang menjadi penyumbang bagi Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Untuk itulah beberapa cara dilakukan agar bisa melakukan optimalisasi terhadap penerimaan PBB-P2 dalam setiap tahunnya.
Kepala Badan Pengelola Pajak dan Restribusi Daerah (BP2RD) Kabupaten Tabalong, H Erwan, menyampaikan, target capaian PBB-P2 tahun 2019 sebesar Rp 7.500.000.000.
Dari target tersebut, pihaknya berhasil mencapai realisasi penerimaan dari sektor PBB P2 sekitar 62, 21 persen atau senilai Rp 4.665.943.801.
• Buang Kotak Rokok Berisi Sabu, Residivis di Tabalong ini Kembali Diamankan
• Lagu Ya Tabtab Wa Dalla, Nyanyian Nissa Sabyan di Acara Ngabuburit Tuai Kontroversi
• THR Bisa Dicicil dan Ditunda, Ini Tanggapan SPSI Kalsel
• Tak Semua Boleh, Ini Syarat Utama Izin Naik Pesawat di Masa Larangan Mudik
Disampaikan Erwan, ada beberapa langkah yang dilakukan pihaknya agar penerimaan dari sektor PBB P2 ini bisa terus meningkat.
Diantaranya, melakukan validasi data wajib pajak yang lama dan pendataan calon wajib yang baru.
Penyusunan dokumen Zona Nilai Tanah (ZNT) yang bekerjasama dengan Kantor Pertanahan Kabupate Tabalong.
"Bekerjasama dengan BRI, Bank Mandiri dan BTN untuk pelayanan pembayaran PBB P2 secara online," katanya.
Selain itu juga karena adanya peran dari aparatur mulai dari kecamatan, desa, kelurahan, ketua RT hingga kolektor.
Ditambah pula kepada wajib pajak yang taat dan tepat waktu dalam melakukan pembayaran PBB P2 juga diberikan apresiasi dengan program pengundian hadiah.
Terpisah Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani, berharap realisasi PBB P2 tahun 2020 bisa melebihi dari apa yang telah dicapai di tahun 2019.
"Saya berharap tentu kita tidak puas dengan 62, 21 persen, saya berharap tahun 2020 ini lebih dari itu," katanya.
Untuk tahun 2020 sendiri target dari PBB P2 mengalami kenaikan menjadi Rp 8 miliar dari tahun 2019 sebesar Rp 7,5 miliar.
(Banjarmasinpost.co.id/Dony Usman)
