Kartu Prakerja

Tetap Login www.prakerja.go.id, Cara Mendaftar & Jadwal Kartu Prakerja 2020 Gelombang 4 Mulai 26 Mei

Masih melalui login ke laman resmi www.prakerja.go.id, pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 4 dibuka setelah Lebaran Idul Fitri

Editor: Rahmadhani
ANTARA/ADITYA PRADANA PUTRA
Warga mencari informasi tentang pendaftaran program Kartu Prakerja gelombang kedua di Jakarta, Senin (20/4/2020). Pemerintah membuka gelombang kedua pendaftaran program yang bertujuan memberikan keterampilan untuk kebutuhan industri dan wirausaha itu mulai Senin ini hingga dengan Kamis (23/4/2020) melalui laman resmi www.prakerja.go.id. 

EDITOR : Rahmadhani

BANJARMASINPOST.CO.ID - Masih melalui login ke laman resmi www.prakerja.go.id, pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 4 dibuka setelah Lebaran Idul Fitri, tepatnya mulai 26 Mei 2020.

Berikut kami kembali ingatkan mengenai Cara Mendaftar Kartu Prakerja 2020.

Kali ini, pendaftaran Kartu Prakerja sudah memasuki gelombang ke-14.

"Jadi gelombang 4 akan dibuka pada tanggal 26 (Mei), begitu setelah Lebaran langsung dibuka. Setelah Lebaran, masih kenyang makan ketupat, bisa mainkan handphone-nya untuk daftar Kartu Prakerja," kata Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Prakerja Denni Puspa Purbasari dalam keterangannya seperti dikutip, Senin (18/5/2020).

Muncul Pelatihan Daring Gratis di Prakerja.org, Kartu Prakerja Ajak Bergabung dengan Syarat

Gonjang-ganjing Soal Program Kartu Prakerja, Ruangguru Bantah Telah Terima Rp 3,8 Triliun

Soal keterlambatan pembukaan pendaftaran Kartu Prakerja yang mundur dari target awal, hal itu dilakukan karena pihaknya masih melakukan perbaikan dan penyelesaian beberapa masalah teknis di 3 gelombang sebelumnya.

"Faktanya, kita lagi mumet sekali. Kita kenapa gelombang 4 belum dibuka, karena ada dua alasan besar. Pertama kita berikan kesempatan kepada nama-nama yang diusulkan kementerian lembaga (K/L) yang kita memang prioritaskan," ujar Denni.

Ia menuturkan, K/L memiliki data para pekerja yang terdampak dari virus corona atau Covid-19, sehingga mereka diprioritaskan mendapatkan insentif dan pelatihan Kartu Prakerja.

"Mereka yang tercatat di- PHK, dirumahkan, yang bekerja di sektor pariwisata dan industri. Ini kan datanya sudah diberikan ke kami, ternyata belum banyak (data yang masuk) dan yang daftar Kartu Prakerja. Jadi dengan perpanjang ini, harapannya kita bisa melengkapi data yang ada di sistem," ujar dia.

Alasan kedua, lanjut Denni, yakni pihaknya masih disibukkan dengan penyaluran dana insentif ke peserta Kartu Prakerja di 3 gelombang sebelumnya.

"Kita sedang rekonsiliasi transaksi dan pembayaran buat insentif. Ini buat tim kita pening, pecah perhatian. Jadi fokus kami juga harus selesaikan backlog, sehingga sampai setelah Lebaran semoga bisa kita selesaikan," ucap Denni.

Buka 30 gelombang di 2020

Dia menyebut, hingga akhir tahun nanti, pemerintah akan membuka sampai 30 gelombang untuk pendaftar Kartu Prakerja.

"Tahun ini sekitar 30 gelombang. Jadi masih banyak (kesempatan). Jadi kita sengaja bertahap, kenapa tidak langsung buka saja 5,6 juta peserta di awal? Karena kita mempertimbangkan kecepatan informasi dan kemapuan server kita yang juga terbatas," kata Denni.

Harapannya, mereka yang belum memiliki informasi atau terlambat mendapatkan informasi pendaftaran Kartu Pekerja, bisa mendaftar di gelombang selanjutnya.

Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati sempat memaparkan dari awal dibuka hingga hari ini, terdapat 9,4 juta orang yang mendaftar program Kartu Prakerja melalui laman prakerja.go.id.

Sementara untuk jumlah peserta yang lolos gelombang I dan II tercatat mencapai 456.265 orang. Bendahara negara itu pun memastikan, seluruh peserta yang lolos gelombang I dan II telah mendapatkan pencairan dana insentif yang dijanjikan pemerintah.

"Sampai 28 April total yang dicairkan 456.265, nilainya Rp 1,6 triliun," ujar Sri Mulyani

Hingga akhir tahun, pemerintah menargetkan 5,6 juta peserta bisa menerima menfaat dari Kartu Prakerja, dengan anggaran sebesar Rp 20 triliun. Dari anggaran tersebut, setiap peserta mendapat insentif totalnya sebesar Rp 3.550.000.

Adapun rinciaannya, Rp 1 juta untuk biaya pelatihan, Rp 600.000 per orang per bulan untuk insentif pasca pelatihan, yang akan diberikan selama empat bulan atau totalnya mencapai Rp 2,4 juta. Sedangkan sisanya sebesar Rp 150.000 merupakan insentif survei. (KOMPAS.com/Mutia Fauzia)

Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani secara simbolis serahkan kartu prakerja.
Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani secara simbolis serahkan kartu prakerja. (banjarmasinpost.co.id/dony usman)

Cara Daftar Kartu Prakerja 2020 Gelombang 4 via Prakerja.go.id :

Berikut cara daftar Kartu Prakerja

- Kunjungi laman prakerja.go.id, pastikan Anda memiliki nomor telepon dan email aktif.

- Pilih 'Masuk', tombol ada di sebelah kanan atas.

- Selanjutnya pilih 'Daftar'.

- Masukkan nama lengkap, email dan kata sandi.

- Masukkan konfirmasi kata sandi, kemudian centang kotak persetujuan.

- Klik 'Daftar'.

- Selanjutnya verifikasi email.

- Cek email untuk melakukan verifikasi.

- Setelah konfirmasi berhasil, kembali login di website prakerja.go.id.

- Kemudian isi nomor KTP dan tanggal lahir.

- Isi data diri dengan lengkap.

- Upload foto KTP dan foto Selfie bersama KTP.

- Masukkan nomor telepon dan kode OTP.

- Ikuti tes motivasi dan kemampuan dasar secara online.

- Tunggu pengumuman.

- Setelah dinyatakan lolos, kembali login untuk bergabung ke gelombang pendaftaran yang tersedia.

Sementara itu, mengutip di  instaram resmi, @prakerja.go.id, ada sejumlah persyaratan dokumen yang harus dilengkapi.

Persyaratan dokumen yang dibutuhkan yakni KTP dan foto selfie sambil memegang KTP.

Ada beberapa ketentuan yang harus dipatuhi para peserta kartu Prakerja saat berswafoto:

1. Seluruh bagian muka tampak lurus menghadap ke depan.

2. Atur kecerahan dalam foto agar tidak nampak gelap atau tidak terlalu terang.

3. Hindari menggunakan kacamata saat berfoto.

4. Jangan menggunakan topi atau penutup kepala, kecuali bagi wanita yang mengenakan hijab.

5. Pastikan wajah tidak tertutup rambut

6. Jangan menggunakan masker saat berfoto.

7. Atur pencahayaan dalam foto agar tidak muncul bayangan di belakang saat berfoto.

8. Ambil foto dalam posisi potrait bukan landscape.

9. Ambil foto dengan latar belakang yang polos.

Pastikan data dan syarat swafoto sudah sesuai dengan imbauan dari tim penyelenggara Program Kartu Prakerja.

Adapun persyaratan lainnya, yakni memiliki e-mail yang aktif atau nomor ponsel dan lulus Tes Motivasi dan Kemampuan Dasar.

(Sumber : Instagram @prakerja.go.id)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pengumuman, Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 4 Dibuka 26 Mei 2020"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved