Berita Viral
Kereta Emas Ratu Belanda Ini Bergambar Perbudakan di Indonesia, Jadi Perdebatan
Kereta emas bernama Gouden Koets dan gambar perbudakan di Indonesia sedang hangat diperbincangkan di media sosial Twitter.
Editor : Didik Trio Marsidi
BANJARMASINPOST.CO.ID, AMSTERDAM - Kereta emas milik kerajaan Belanda ini memicu kehebohan di Indonesia, pasalnya ada gambar yang mencerminkan perbudakan orang Indonesia di masa kolonial.
Di kereta itu, terlihat orang-orang Indonesia dan Afrika menjadi budak orang-orang Belanda.
Lorraine Riva (47) melalui akun Twitter @yoyen menerangkan, kereta emas ini bernama Gouden Koets dan lukisan yang sedang hangat diperbincangkan itu bernama Hulde der Kolonieen.
Wanita yang tinggal di Belanda dan menyukai sejarah ini mengatakan, lukisan tersebut tentang penghormatan dari daerah koloni Belanda (di West dan Oost Indies).
• Peter F Gontha Bongkar Sosok Mahasiswa Indonesia Duel Lawan Pria Bule di Jalanan AS
• Mbah Gambreng Nikah dengan ABG 24 Tahun, Witing Tresno Jalaran Soko Kulino
• Ingat! Listrik Gratis Pelanggan PLN di www.pln.co.id & WA 0812212312 Masih Ada
Koloni di Barat atau yang juga dikenal dengan nama West Kolonieen dalam bahasa Belanda, berada di Afrika atau Karibia. Di koloni Barat ada serikat dagang WIC (West-Indische Compagnie) yang meliputi Afrika Barat, Karibia (Suriname, Antilen), bahkan sampai ke Brasil juga karena ada perkebunan nanas dan tebu di sana.
Kemudian Oost Kolonieen adalah koloni di Hindia-Belanda yang sekarang menjadi Indonesia.
"Hindia-Belanda kadang namanya di naskah sejarah Oost-Indie. Makanya dulu kan ada VOC Verenigde Oost Indische Compagnie," tulis Lorraine di utas Twitter-nya, Senin (8/6/2020).
Perbincangan tentang lukisan di kereta emas Belanda ini lalu menghangat di media sosial, karena gambar tersebut seolah-olah menyiratkan kebanggaan zaman kolonial.
Mengenai hal itu Lorraine menerangkan, "Sebetulnya panel lukisan itu tentang penghormatan dari daerah koloni Belanda (di West & East Indies) untuk naik takhtanya Ratu Wilhelmina."
"Dalam konteks sekarang mungkin diartikan sebagai perayaan kolonialisme."

Kereta emas Belanda atau Gouden Koets, biasanya dipakai Raja/Ratu Belanda saat Prinsjesdag (hari pembacaan bujet negara).(TWITTER @yoyen)
"(Tapi) konteks sewaktu kereta itu dibuat (adalah) faktual," ungkap Lorraine saat dihubungi Kompas.com melalui pesan singkat, Selasa (9/6/2020).
Gouden Koets diketahui merupakan kereta emas hadiah dari penduduk Amsterdam untuk Ratu Wilhelmina yang naik takhta pada 1898. Kereta itu sendiri dibuat pada 1897.
Di utasnya, Lorraine menguraikan kereta emas ini adalah hasil patungan dari beberapa Rukun Warga (RW) di Amsterdam, dan pembuatannya diserahkan ke firma bernama Spijker.
Konon, Ratu Wilhelmina sempat menolak rencana pemberian kado itu, tapi akhirnya dia menyetujuinya dengan syarat atap kereta harus tinggi agar dia bisa berdiri di dalamnya.
