Berita Tabalong

WTP Tabalong Enam Kali Berturut-turut, Bupati Anang Syakhfiani Sampaikan Ini

Untuk keenam kalinya secara berturut-turut Kabupaten Tabalong berhasil meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI

Penulis: Dony Usman | Editor: Syaiful Akhyar
istimewa/Humas Pemkab Tabalong
Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani bersama Ketua DPRD Tabalong H Mustafa didampingi Wabup Tabalong H Mawardi memperlihatkan berita acara penyerahan LHP 

Editor: Syaiful Akhyar

BANJARMASINPOST.CO.ID, TANJUNG - Untuk keenam kalinya secara berturut-turut Kabupaten Tabalong berhasil meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI.

Ini menjadi bukti kembali diakuinya daerah penghujung Kalsel ini dalam melakukan tata kelola keuangan pemerintah daerah yang baik.

Penyerahan predikat WTP hasil pemeriksaan keuangan daerah tahun 2019 ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya yang dilakukan langsung di Kantor Perwakilan BPK RI Kalsel di Banjarbaru.

Sementara tahun ini, karena masih berada di tengah pandemi Covid 19, maka proses penyerahan dilakukan Kepala Perwakilan BPK RI Kalsel, Tornanda Syaifullah secara virtual, Senin (16/6/2020).

Untuk di Kabupaten Tabalong dipimpin Bupati H Anang Syakhfiani, mengikuti rangkaian acara secara virtual dari Gedung Pusat Informasi, Kabupaten Tabalong

Kasus Positif Covid-19 di Kabupaten Barito Kuala Sebanyak 215 Orang

Pengamanan PSBB, Dishub Kapuas Kalteng Kembali Periksa Kapal Melintas

Bangun Faskes Berbasis Wisata Ekologi di Kabupaten Banjar dan Tanahlaut

Dinkes Banjarmasin Sosialisasi Protokol Kesehatan di Mall

Kepala Perwakilan BPK RI Kalsel, Tornanda Syaifullah, dalam arahannya mengapresiasi karena semua kabupaten kota berhasil mempertahankan predikat WTP.

"Kami juga mengharapkan kepada semua pemerintah kabupaten kota untuk terus meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan daerah serta pelayanan kepada masyarakat," katanya.

Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani yang dalam acara penyerahan didaulat memberikan sambutan mewakili bupati dan walikota, menyampaikan, opini WTP ini sudah merupakan sebuah kebutuhan kebersama.

"Kita memerlukan laporan keuangan yang baik, kita juga memerlukan pertanggungjawaban keuangan yang baik dan semua itu sudah kita jalani atas edukasi, pendampingan dan pembinaam dari BPK RI," katanya.

Anang juga menyampaikan selain karena bimbingan dari BPK RI, keberhasilan semua kabupaten kota dalam meraih WTP juga karena semakin meningkatnya kemitraan kepala daerah dengan DPRD.

Sementara saat diwawancari usai acara, Bupati Anang, menyampaikan rasa syukur dan ucapan terimakasih kepada semua jajaran Pemkab Tabalong atas raihan WTP enam kali berturut-turut.

"Bagaimanapun juga kita memperoleh WTP yang keenam ini sesuatu yang membanggakan," ungkap Anang.

Ini karena saat dirinya mulai memimpin di tahun 2014 mendapatkan warisan disclaimer, namun dengan kerja keras akhirnya 2015 bisa meraih WTP hingga sekarang.

Menurut Anang kerja keras ini tidak berhenti hanya sampai di sini, karena masih ada beberapa kekurangan yang harus dibenahi.

"Tetapi ada yang membanggakan kita karena paradigmanya bergeser, kalau dulu titik beratnya di kinerja keuangan, laporan keuangan yang baik dan pertanggungjawaban keuangan yang baik," katanya.

Sedangkan saat ini dikaitkan dengan indikator ekonomi dan sosial, diantaranya Indeks Pembangunan Manusia (IPM), gini ratio, kemiskinan, pengangguran dan lainnya.

"Alhamdulillah dari indikator ekonomi daj sosial itu kita bagus. Jadi setelah Banjarabaru, Banjarmasin, Tabalong. Ini sebuah pengakuan fokus pembangunan kita sudah betul, tinggal ditingkatkan,"katanya

Untuk itulah Anang tetap meminta dukungan semua pihak, tidak hanya SKPD tapu dari semua stake holder termasuk DPRD.

"Ini produk bersama sebetulnya, karena tidak mungkin opini WTP ini bisa kira raih enam kali berturut-turut tanpa kemitraan yang baik," katanya.

Terpisah, Ketua DPRD Tabalong H Mustafa, mengatakan, raihan WTP enam kali berturut-turut ini sebuah prestasi yang patut disyukuri.

"Ini adalah suatu prestasi bagi Kabupaten Tabalong atas kerjasama serta kerjakeras DPRD dan pemerintah setempat," katanya.

(banjarmasinpost.co.id/dony usman)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved