Pelaihari Dominasi Pasien Covid di Fasyansus Tala, Satu Kecamatan Nihil

Editor: Eka Dinayanti

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Hingga kini masih cukup banyak orang-orang terpapar corona virus diseases (covid-19) yang ditangani di fasilitas pelayanan khusus (fasyansus) Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel).

Ada dua tempat yang menjadi fasyansus yakni eks RSUD Hasji Boejasin (RSHB) di Jalan Hadji Boejasin, Pelaihari.

Lalu, di Balai Diklat di Jalan Hutan Kota yang berjarak sekitar 300 meter.

Koordinator Bidang Kesehatan Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTP2) Covid-19 Tala H Amy Hasan menyebutkan jumlah total orang yang ditangani di fasyansus saat ini sebanyak 105 orang.

• Datangi Rumah Denny Cagur, Anang Malah Ledek Ashanty Setelah Ayah Azriel Itu Lihat Akuarium

• Tindakan Nikita Mirzani Jika Baim Wong dan Syahrini Laporkannya ke Polisi, Sebut Suami Paula Begini

• Akhirnya Hubungan Ayu Ting Ting & Didi Riyadi Sebenarnya Diungkap ke Tukul, Sohib Igun: Ada Proses

Terdiri atas 97 orang pasien konfirmasi positif covid-19 dan 8 orang reaktif.

Dari jumlah tersebut sebanyak 89 orang ditangani di eks RSHB (81 orang positif 8 reaktif).

Sedangkan yang ditangani di Balai Diklat 16 orang yang seluruhnya pasien positif.

Selain itu, masih ada 72 orang pasien positif lainnya yang ditangani di tempat lain yakkni di RSUD Hadji Boejasin di Saranghalang dan di rumah sakit dinBanjarmasin.

Jumlah total pasien positif covid-19 di Tala saat ini yang masih menjalani perawatan sebanyak 177 orang.

Ini data terkini pada GTP2 Covid-19 Tala hingga Rabu (8/7/2020) pagi ini.

Lebih lanjut Amy menuturkan data terkini sebagian besar pasien yang ditangani di fasyansus masih berasal dari Kecamatan Pelaihari. Jumlah sebanyak 29 orang.

Lalu disusul dari Kecamatan Batibati 17 orang, Jorong 14 orang, Batuampar tujuh orang, Kintap enam orang, Takisung enam orang, Panyipatan lima orang, Bajuin lima orang, Kurau tiga orang, Bumimakmur satu orang.

Sementara itu ada satu kecamatan di Tala yang saat ini nihil pasien di fasyansus yakni Kecamatan Tambangulang.

Jika sejak beberapa pekan lalu fasyansus nihil pasien balita kelompok usia 0-5 tahun, kini kembali ada lagi balita reaktif yang ditangani.

Jumlahnya dua orang perempuan.

Lalu, kelompok anak-anak (6-17) sebanyak delapan orang dengan rincian lakilaki empat orang dan perempuan empat orang.

Pasien dewasa (18-60) lakilaki 56 orang dan perempuan 30 orang, lansia (61 tahun ke atas) laki-laki lima orang dan perempuan empat orang.

(banjarmasinpost.co.id/roy)