Berita HSS
Dua Program Inovasi HSS Masuk Nominator KIPP, Bupati Fikry Presentasikan di Depan Panelis
Program Rumah Sejahtera DInas Sosial dan Si Midun Chatting Ke Faskes Dinas Kesehatan masuk nominasi KIPP
Penulis: Hanani | Editor: Hari Widodo
Editor : Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, KANDANGAN - Dua inovasi yang dikembangkan oleh Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan dari Program Rumah Sejahtera DInas Sosial dan Si Midun Chatting Ke Faskes Dinas Kesehatan masuk nominasi.
Inovasi itu masuk nominasi dalam Kompetesi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) 2020 yang digelar Kementerian PAN dan Reformasi Birokrasi.
Program Rumah Sejahtera (PRS), digagas Dinas Sosial Kab HSS masuk Top 99 KIPP. Sedangkan Inovasi Dinas Kesehatan Si Midun Chatting Ke Faskes yang merupakan akronim dari strategi kemitraan Dukun Kampung dan Bidan Cegah Stunting yang merujuk ke Fasilitas Kesehatan berhasil masuk 15 Finalis Kelompok Khusus KIPP Tahun 2020.
Bupati HSS H Achmad Fikry MAP didampingi Kepala Bappelitbangda M Arlian Syahrial, Kepala Dinas Sosial Nordiansyah dan Kepala Dinas Kesehatan dr Hj Siti Zainab mempresentasikan kedua inovasi tersebut di depan Tim Panel Independen (TPI) KIPP 2020 melalui video conference di ruang Media Center Pamkab HSS, Rabu 16 Juli 2020.
• Masa Pandemi Covid-19, Posyandu di Kabupaten HSS Pun Setop Sementara
• Dermaga Singgah Bamboo Rafting HSS Dukung Pelayanan Wisatawan
• VIDEO Pemusnahan Barang Bukti di Kejari HSS, Sajam Pun Dipotong-potong
TPI berjumlah 12 orang sendiri terdiri Prof Dr JB Kristiadi, Prof Dr Eko Prasojo, Prof Dr R Siti Zuhro, Erry Riyana Hardjapemekas, Dadan S Suharmawijaya, Neneng Goenadi, Nurjaman Mochtar, Sri Haruti Indah Suksmaningsih, Suryopratomo, Tulus Abadi, Harris Turino dan Rudiarto Sumarwono.
Dipandu JB Kristiadi, presentasi diawali pengantar Bupati HSS, dilanjutkan dengan pemaparan oleh Kepala Dinsos Nordiansyah untuk Program Rumah Sejahtera (PRS).
Selanjutnya, penjelasan oleh Kepala Dinkes Hj Siti Zainab mengenai Si Midun Chatting Ke Faskes. Selain itu, Bupati HSS diharuskan memberikan jawaban atas berbagai pertanyaan yang diajukan tim Panelis.
Persentasi juga diikuti Wakil Bupati Syamsuri Arsyad, Sekda H Muhammad Noor MAP dan beberapa pejabat pemerintahan HSS.
Sementara dalam wawancara dengan salah satu staf humas Kementerian PAN dan Reformasi Birokrasi melalui vicon, seusai presentasi Bupati HSS menjelaskan dua inovasi sudah dipersentasikan.
Menurut Fikry, PRS dari Dinas Sosial bertujuan melepaskan warga dari kemiskinan dengan berbagai kebijakan.
“Tak sekedar memperbaiki rumah, tapi rumahnya. Kami juga membenahi kehidupannya,”jeas Fikry.
Adapun Si Midun Chatting Ke Faskes, merupakan pengembangan program awal yang pernah masuk Top 35 KIPP di Tahun 2016. Namun untuk kali ini penekanannya adalah menurunkan angka Stunting anak dengan kembali memberdayakan dukun kampung.
Selain membawa pasien melahirkan ke faskes, juga mengedukasi masyarakat khususnya ibu-ibu hamil betapa pentingnya asupan-asupan gizi pada saat mereka hamil hingga anaknya lahir.
Dua tahun berjalan, angka stunting sudah mengalami penurunan luar biasa”, ujar Bupati.
