BTalk

BTalk Bersama Bupati Tapin, Dana Bangun Gedung Baru RSUD Datu Sanggul dari Sini

Pembangunan gedung baru RSUD Datu Sanggul di kawasan Jalan By Pass Kota Rantau menurut Bupati Tapin pinjam dari BUMN PT Sarana Multi Infrastruktur.

Penulis: Mukhtar Wahid | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID/AYA SUGIANTO
Bupati Tapin, HM Arifin Arpan, menjelaskan seputar relokasi RSUD Datu Sanggul di Kota Rantau dalam acara B-Talk virtual, Selasa (11/8/2020). 

Editor: Alpri Widianjono

BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Pembangunan gedung baru RSUD Datu Sanggul Rantau di Kota Rantau, Kabupaten Tapin, Provinsi Kalimantan Selatan ( Kalsel ), didanai BUMN Pemerintah Pusat, PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI).

Diketahui, gedung lama berada di kawasan Jalan Brigjen H Hasan Basri, Kota Rantau. Sedangkan gedung yang baru dibangun berada di kawasan kawasan Jalan Trantang, Kelurahan Rangda Malingkung, Kecamatan Tapin Utara.

Pemerintah Kabupaten Tapin mengajukan pinjaman dana, setelah disetujui anggota DPRD Kabupaten Tapin dan kemudian bersama-sama menyakinkan Kementerian Keuangan RI.

Untuk mendapatkan persetujuan pinjaman dana sebesar Rp 150 miliar, rinciannya Rp 125 miliar untuk pembangunan fisik dan Rp 25 miliar untuk peralatan kesehatan, ada beberapa persyaratan.

BTalk Bersama Bupati Tapin: Dua Tahun Lakukan Kajian Relokasi RSUD Datu Sanggul Rantau

BTalk Bersama Bupati Tapin, Berharap RSUD Datu Sanggul Jadi Rujukan Rumah Sakit Banua Lima

B-Talk: Simak Keseriusan Pemkab Tapin Membangun Gedung Baru RSUD Datu Sanggul

"Kami beberapa kali ekspose dengan PT SMI untuk proses peminjaman dana pembangunan gedung baru RSUD Datu Sanggul di Kota Rantau," kata Bupati Tapin HM Arifin Arpan, saat tampil dalam program B-Talk secara virtual, Selasa (11/8/2020).

Konsultasi dan beberapa ekspose itu, lanjut Bupati, agar dalam pembangunan gedung baru RSUD Datu Sanggul tidak menyalahi aturan yang ada dan juga Undang-Undang Kesehatan.

Konsep pembangunan gedung baru RSUD Datu Sanggul, tekannya, harus dalam kawasan ramah lingkungan dan  pencahayaan yang terang.

Kemudian, pengaturan limbah medis dan nonmedis dikelola dan ditangani secara baik, serta memiliki alat kesehatan yang lengkap dan berstandar

"Tidak gampang bagi kami untuk membangun rumah sakit. Semua itu harus kami penuhi. Bahwa kemudian kami  melakukan pinjaman, itu pun harus melihat kemampuan keuangan daerah, apakah nantinya mampu membayar pinjaman," katanya.

Bupati Tapin HM Arifin Arpan berharap dalam satu bulan kedepan ini, proses lelang sudah ada kontraktor yang menang dan melaksanakan pembangunan paling tidak 40 persen pada 2020 ini.

Kegiatan pembangunan gedung baru RSUD Datu Sanggul tetap dilaksanakan di tengah pandemi wabah virus corona atau Covid-19 dengan protokol kesehatan yang ketat bagi para pekerja bangunan nantinya.

"Tetap akan kami kerjakan pembangunan fisik gedung baru RSUD Datu Sanggul," ucapnya mantap.

Bupati HM Arifin Arpan berharap pada 2021, gedung baru RSUD Datu Sanggul dapat difungsikan sehingga pada 2022 nanti, angsuran pinjaman daerah sudah dapat direalisasikan.

(Banjarmasinpost.co.id/Mukhtar Wahid)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved