KalselPedia
KalselPedia : Cetak Wajan di Desa Penggandengan HSS Cukup Dua Menit, Sudah Jadi
Ternyata, proses mencetak wajan di rumah industri di desa Penggandengan Kecamatan Daha Jtara HSS sangatlah singkat.
Penulis: Hanani | Editor: Hari Widodo
Editor : Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID - Melihat usaha membuat wajan, atau kuali di rumah industri di Desa Panggandengan Kecamatan Daha Utara Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan, jadi pengalaman baru. Ternyata, proses mencetak wajannya sangatlah singkat.
Hanya memerlukan waktu sekitar dua menit, produk sudah jadi, sehingga tinggal finishing menggunakan mesin penghalus khusus.
“Yang lama itu, proses membersihkan dan menghaluskan barang bekas aluminiumnya, kemudian meleburnya ke di atas tungku dengan panas tinggi, hingga menjadi cairan yang siap dicetak,”ungkap salah satu pekerja di home industri Karya Usaha, milik H Majeli.
Dijelaskan, semua bahan yang digunakan 100 persen dari barang bekas, atau barang rongsokan.
Barang tersebut, dibeli dari pemulung maupun oleh pengumpul ke rumah-rumah penduduk.
• KalselPedia : Melihat Industri Cor Logam di Desa Panggandengan Daha Utara Kabupaten HSS
• Begini Proses Pembuatan Tempat Memanggang di Kampung Nagara Kuin Selatan Banjarmasin
Jadi, semua bahan membuat produk baling-baling kapal maupun wajan serta kuali itu merupakan proses daur ulang. Karena cepatnya proses cetak, tak heran jika dalam satu hari 40 pekerja itu mampu membuat 1.500 wajan/kuali per hari.
Adapun harganya, untuk wajan kecil (ukuran nomor 11) Rp 13 ribu, dan paling besar (kuali ukuran nomor 36) Rp 200.000 per buah.
Untuk wajan ukuran paling besar atau jumbo, biasanya digunakan untuk memasak dalam jumlah banyak. Seperti usaha catering, atau kegiatan masyarakat yang sering melaksanakan aruh, atau hajatan atau syukuran. (banjarmasinpost.co.id/hanani)
