Berita Kabupaten Banjar

Jika Harga Elpiji Bergejolak, Disperindag Kabupaten Banjar Gelar Operasi Pasar

Menurut Kadisperindag Kabupaten Banjar selalu memonitor dan hingga kini tidak ada laporan dan tidak ada gejolak di masyarakat terhadap elpiji 3 kg.

Penulis: Milna Sari | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID/HARI WIDODO
Operasi pasar penjualan elpiji 3 kg di Kelurahan Keraton, Kota Martapura, Kabupaten Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan, beberapa waktu lalu. 

Editor: Alpri Widianjono

BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Harga gas elpiji 3 kilogram akhir-akhir mencapai kisaran Rp 30.000 sampai Rp 40.000.

Namun, situasi demikian masih belum diterima laporannya oleh I Gusti Made Suryawati, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Senin (24/8/2020). 

"Kami selalu memonitoring dan hingga kini tidak ada laporan dan tidak ada gejolak di masyarakat terhadap gas 3 kilogram ini," ujarnya, Senin (24/8/2020).

Nasrullah Ditemukan Mengapung Tak Bernyawa di Saluran Irigasi Riam Kanan Banjar Kalsel

VIDEO Pemprov Kalsel Menggelar Proyek Zonasi di Kiram Kabupaten Banjar

Update Covid-19 Kabupaten Banjar: Total Positif 700 Orang, GTPP Ingatkan Warga Pakai Masker

Jika memang ada yang memanfaatkan pandemi Covid-19 ini dengan menaikkan harga, maka Disperindag Kabupaten Banjar akan menyampaikan ke agen agar bisa ditindak. 

"Sampai sekarang, masih aman-aman saja," ujar I Gusti Made Suryawati.

Jika memang ada gejolak di masyarakat, lanjut dia, Disperindag Kabupaten Banjar akan melakukan operasi pasar dengan tetap menerapkan protokol kesehatan demi mencegah penyebaran Covid-19.

Selama pandemi Covid-19, mungkin saja ujar Made proses pendistribusian masih belum begitu stabil sehingga harga gas elpiji 3 kilogram hingga tidak standar.

(Banjarmasinpost.co.id/Milna Sari)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved