Pilkada Kalsel 2020

VIDEO Pilkada Kalsel 2020 - KPU Batasi Jumlah Anggota di Rombongan Pendaftar

KPU Kalsel sebut ruangan di kantornya sempit sehingga tidak bisa menampung banyak orang saat penftaran pilkakada dibuka.

Penulis: Nurholis Huda | Editor: Alpri Widianjono

Editor: Alpri Widianjono

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Jajaran KPU Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) mulai menata ruangan-ruangannya.

Rupanya, hal itu dilakukan untuk menyambut tamu pentingnya, tidak lain para pasangan calon (paslon) yang mendaftar maju Pilkada Kalsel 2020. Jadwalnya, dimulai Jumat (4/9/2020) sampai Minggu (6/9/2020).

Guna menghindari penularan Covid-19, mereka menginformasikan ke calon peserta pilkada untuk membatasi jumlah pendukung yang datang mengantar mendaftar.

"Kami menyarankan mereka, kepada yang tidak berkepentingan, tidak berkerumun di kantor KPU. Kami telah koordinasikan bahwa jumlah yang hadir mendaftar masing masing 20 orang. Karena, kapasitas ruangan tidak menampung lebih banyak," kata komisioner KPU Kalsel, Edy Ariansyah, Kamis (3/9/2020).

Selain itu, karena aula diberi jarak, maka sangat terbatas yang bisa masuk ke aula. Selain itu, telah disiapkan pula alat pelindung diri bagi petugas yang menerimakan berkas pendaftaran paslon. Pastinya, benar-benar menerapan protokol kesehatan.

Pilkada Kalsel 2020 - KPU Kabupten Banjar Siap Mendata Pasien RSJ Sambang Lihum

VIDEO Pilkada Kalsel 2020, Paslon Sahbirin-H Muhidin Datangi Polda Kalsel Membikin SKCK

Dijelaskan dia, kalau misal kemudian yang mendaftar di hari yang bersamaan, maka KPU Kalsel memberi nomor antrean.

Demi kepentingan pelayanan itu pula, aula ditata agar sirkulasi udara masuk. Sedangkan AC, tidak difungsikan.

"Kami sterilkan jendela, ruangan dibuka, biar sirkulasi lancar. Pendingin ruangan atau AC dimatikan. Biar pakai udara alami," kata Edy Ariansyah.

Karena ruangan terbatas, para jurnalis tidak semua dibolehkan masuk ke aula, rungan lain juga disediakan.

"Guna mempermudah bagi informasi publik, maka KPU juga sediakan live streaming facebook KPU Provinsi Kalimantan Selatan. Dan di setiap tempat di dalam area Kantor KPU, disediakan layar terbuka publikasinya, sehingga tidak menumpuk di aula," kata dia.

Pilkada Kalsel 2020 - Dua Paslon Pilgub Sama-sama Daftar di KPU pada 5 September 2020

Pilkada Kalsel 2020 - Jajaran KPU Jalani Rapid Test

Ditambahkannya, calon yang akan mendaftar, melakukan swab mandiri guna memastikan bebas Covid-19.

"Ketika saat pendaftaran, kalau salah satu bakal calon atau keduanya positif berdasar keterangan pemeriksaan,  maka dibolehkan tidak hadir saat pendaftaran. Tapi, hadir saja partai pengusungnya, dilampirkan surat keterangan swab. Nanti KPU akan melakukan penelitian kepada paslon menggunakan teknologi informasi. Sehingga, petugas tidak secara langsung berinteraksi kepada bakal calon. Tapi kalau negatif, maka paslon dihadirkan, " kata Edy Ariansyah.

Setelah selesai pendaftaran, diberi tanda pendaftaran, maka KPU Kalsel akan beri surat pengantar untuk pemeriksaan kesehatan.

"Tapi harapan kami, tidak ada positif Covid-19. Karena jika ada bakal calon yang positif, maka pemeriksaan kesehatan ditunda sampai selesai penanganan Covid-19 selesai," kata dia.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved