Berita Viral
FenomenaTernak Kambing Mati Kehabisan Darah di Kuningan Terungkap, Warga Sempat Pukul Pelaku
Belakangan, makhluk misterius yang menyebabkan sejumlah ternak kambing mati kehabisan darah itu akhirnya terkuak.
BANJARMASINPOST.CO.ID, KUNINGAN - Peristiwa aneh menghantui warga Desa Kecamatan Cibingbin, Kuningan, Jawa Barat. Sejumlah ternak kambing warga, ditemukan mati mengenaskan kehabisan darah.
Belakangan, makhluk misterius yang menyebabkan sejumlah ternak kambing mati kehabisan darah itu akhirnya terkuak.
Kapolsek Cibingbin Iptu Asep Alamsah memastikan hal itu sesuai dengan kesaksian sejumlah warga.
Baca juga: Login Pip.kemdikbud.go.id, Cek Penerima Program Indonesia Pintar SMA Tahun 2020
Baca juga: Dinas Pendidikan Kota Banjarbaru Susun Formasi Penerimaan Pegawai
Ternyata makhluk yang telah menyebabkan kematian puluhan kambing warga tersebut adalah ajak atau anjing hutan atau aja dalam bahasa setempat.
"Saat malam pemilik kambing ada yang memergoki dan sempat melakukan pemukulan ke anjing liar tersebut," kata Asep saat dihubungi melalui ponselnya, Sabtu (19/12/2020).
Menurut data yang terhimpun dalam laporan, kata Asep, warga yang melihat ajag dan sempat memukul bagian muka anjing liar liar tersebut.
"Sewaktu pagi sempat dilakukan pengejaran oleh anggota polisi lengkap membawa senjata," katanya.
Sebab, kata Asep, menurut pengakuan warga yang melapor ke petugas polisi anjing hutan itu sangat beringas.
"Sosok ajag ini sangat galak dan sempat melakukan penyerangan pada warga," ujarnya.
Terlebih anjing hutan alias ajag yang memilik postur lebih kecil dari anjing kampung.
Namun jumlah mereka banyak dan bergerombol.
"Terhitung ada sebanyak 10 ekor," katanya.
Diketahui pada umumnya, kata Asep, ajag merupakan anjing liar yang aktif berkoloni saat mencari mangsa.
"Sebab, ketika kambing warga yang diterkam untuk dihisap darah, sejumlah ajag lain berdatangan dan melakukan hisapan darah," katanya.
Kebiasaan ajag, kata Asep, hewan liar dan buas ini memiliki keahlian melompat.
