Serambi Mekkah

Informasi dan Data Penanganan Banjir Ditangani Pusdalops PB Kabupaten Banjar

Pemkab Banjar bentuk Pusdalops untuk tangani informasi terkait penanggulangan bencana, diketuai Dandim 1006/Martapura, wakilnya kapolres dan sekdda.

Penulis: Mukhtar Wahid | Editor: Alpri Widianjono
MC PEMKAB BANJAR
Sekretaris Daerah Kabupaten Banjar, HM Hilman, Dandim 1006 Martapura Letkol Arm Siswo Budiarto dan Kepala Bappelitbang Galuh Tantri Narindra, memaparkan situasi penanganan banjir dan peran Pusdalops PB Kabupaten Banjar di Command Center Barokah Martapura, Sabtu (23/1/2021). 

Informasi yang mengatakan korban banjir di pengungsian kelaparan, dalam hal ini melalui Babinsa setempat melakukan pengecekan, hal tersebut tidak benar.

"Bantuan sudah masuk di Desa Pematang dalam beberapa hari ini dan diterima oleh korban banjir di sana. Jadi sekali lagi ditekankan, informasi tentang korban banjir yang kelaparan, tidaklah benar," ujarnya.

Ditambahkan Galuh Tantri Narindara , saat ini terdata 207 desa terdampak banjir dengan kondisi tinggi, 60.654 KK terdampak, 167 sekolah rusak, 13 kantor terendam dan rusak, 13 jembatan rusak yang terdiri 10 buah milik Pemkab Banjar dan 3 buah milik pemprov, 888,52 km jalan rusak, 10 fasilitas kesehatan rusak, 19 rumah hilang dan 1.455 rumah rusak.

Tantri mengaku untuk kondisi data kerusakan belum diinputkan, seperti seberapa kerusakanya atau belum diklasifikasikan antara rusak ringan sedang dan berat.

Sebelum menutup konfrensi pers, selaku moderator Eddy Elminsyah Jaya mangatakan, pembentukan Posko Terpadu bisa lebih efisien dalam penyampaian informasi terkait data banjir Kabupaten Banjar.

"Harapannya, menjadi acuan jurnalis dalam menyampaikan info penanganan bencana banjir di masyarakat," katanya. (AOL/*)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved