Berita Banjarbaru
Pegawainya di Tes Swab Antigen, Owner Kingplay Pastikan Semua Negatif Covid-19
Tes swab antigen dilakukan terhadap pegawai kafe Kingplay saat giat tim gabungan penegakan protokol kesehatan. Hasilnya, seluruh pegawai negatif
Penulis: Khairil Rahim | Editor: Hari Widodo
lihat foto
Editor : Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Dalam rangka Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berskala mikro di kota Banjarbaru, Tim gabungan penegakan protokol kesehatan mendatangi dua kafe di kota Idaman.
Satu kafe D'tonz yang beberapa kali Tepergok buka diatas pukul 22.00 WITA saat PPKM tahap I dan II maupun PPKM Mikro ditutup sementara.
Sementara Kingplay yang berada di Loktabat Utara mendapat teguran karena buka diatas pukul 22.00 WITA saat PPKM Mikro
Giat yang dipimpin langsung Wali Kota Banjarbaru HM Aditya Mufti Ariffin didampingi Kapolres Banjarbaru dan Dandim 1006/Martapura langsung melakukan tes swab antigen kepada pengunjung dan pengelola kafe.
Baca juga: 22 Kafe di Banjarbaru Tak Kantongi Izin Operasional, Disporabudpar Sebut Tak Ada Sanksinya
Baca juga: VIDEO Langgar Protokol kesehatan saat PPKM Mikro, Satpol PP Banjarbaru Tutup Kafe Dtonz
“Alhamdulillah saat swab antigen ditempat kami kemarin di Kangplay, baik kami maupun pelanggan tidak ada yang positif terpapar Covid-19," kata owner Kingplay, Laksamana Adithea Selasa siang mengklarifikasi terkait pemberitaan salah satu pengelola kafe yang Positif.
Thea juga menghimbau kepada kawan-kawan semua agar tetap mematuhi protokol kesehatan yang sudah ditetapkan agar pandemi Covid ini cepat usai.
"Mari kita bersama sama mendukung Pemerintah mensukseskan PPKM di kota kita ini," kata dia.
Kepala Dinas Kesehatan Banjarbaru Rizana Mirza mengatakan selama giat PPKM Sabtu malam lalu sebanyak 25 pengunjung menjalani rapid tes antigen.
Baca juga: Banjarbaru Terapkan PPKM Mikro, Rumah Makan dan Kafe Dibatasi Buka hingga Pukul 22.00 Wita
"Berdasarkan laporan petugas ditemukan satu diantaranya positif," kata Riza sapannya.
Riza menambahkan pihaknya akan menindaklanjuti pengelola atau pengunjung yang saat tes terkonfirmasi positif dengan kembali tes lanjutan.
"Ini akan ditindaklanjuti dengan test PCR dan ini sudah kita persiapkan. Di tes PCR ini baru diketahui apakah yang bersangkutan positif Corona atau tidak," ujar dia.
(Banjarmasin post.co.id/Khairil Rahim)
