Belajar Tatap Muka Kalsel
Besok SMP di Banjarmasin Gelar Ujian Sekolah Tatap Muka, Inilah Mekanismenya
Belajar Tatap Buka Kalsel, Senin Besok (28/03/2021), seluruh seluruh siswa SMP kelas sembilan bakal melaksanakan Ujian Sekolah (US) secara tatap muka.
Penulis: Muhammad Rahmadi | Editor: Edi Nugroho
Editor: Edi Nugroho
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Belajar Tatap Muka Kalsel, Senin Besok (28/03/2021), seluruh seluruh siswa SMP kelas sembilan bakal melaksanakan Ujian Sekolah (US) secara tatap muka.
Menurut Kepala Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin, Totok Agus Daryanto, US tatap muka sangat perlu dilakukan, mengingat tidak semua sekolah ataupun siswa yang memiliki fasilitas belajar secara daring.
"Pengawasannya juga susah kalau US di rumah masing-masing. US ini idealnya tatap muka, karena ada sebagian siswa yang tidak punya fasilitas untuk daring," kata Totok.
Totok menambahkan, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Tim Penanganan Covid-19 dalam hal pendampingan saat US secara tatap muka.
Baca juga: Ujian Praktik Tatap Muka di SMK Kota Banjarbaru Dijadwalkan 29 Maret 2021
Baca juga: Pembelajaran Tatap Muka Jelang Ujian Sekolah di Banjarmasin Berakhir Hari Ini
Baca juga: Sejumlah Sekolah di Sampit Mulai Belajar Tatap Muka Dengan Protokol Kesehatan Ketat
Baca juga: Kunjungi Pemkab Balangan, Komisi IV DPRD Kalsel Serap Informasi Soal Pembelajaran Tatap Muka
"Koordinasi dengan tim satgas juga sudah untuk meminta pendampingan, karena siswanya juga tidak banyak," ungkapnya.
Adapun mekanisme US secara tatap muka, yakni sesuai dengan kebijakan masing-masing sekolah.
Seperti dilakukan oleh SMP Negeri 9 Banjarmasin, yang berencana melaksanakan US tersebut secara komputerisasi.
"Karena fasilitasnya memadai US nanti pakai komputer, sehingga dapat memudahkan guru dalam proses penilaian," kata Pahri, Kepala SMPN 9 Banjarmasin.
Dalam pelaksanaan US SMPN 9 Banjarmasin mengujikan 10 mata pelajaran, dengan waktu masing-masing 120 menit.
Masing-masing mata pelajaran memiliki 50 soal pilihan gandan, kecuali mata pelajaran IPA dan Matematika yang hanya berjumlah 40 soal.
"Semuanya pilihan ganda 50 soal, kecuali mapel eksak hanya 40 soal. Karena " jelas Pahri.
Berbeda halnya pelaksanaan US tatap muka di SMP 7 Banjarmasin, yang dilaksanakan secara konvensional.
Kepala SMPN 7 Banjarmasin, Kabul menjelaskan dipilihnya ujian berbasis kertas dan pensil tersebut, karena minimnya fasilitas komputer di sekolah.
"Pakai kertas pensil seperti biasa, kalau pakai komputer tidak cukup, dan kalau dipaksakan bisa sampai malam, karena dibatasi kan siswanya," jelas Kabul.
(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Rahmadi)
