Juli, Semua Sekolah di Banjarbaru Bisa Gelar Pembelajaran Tatap Muka

Editor: Edi Nugroho

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Pembelajaran tatap muka (PTM) di Kota Banjarbaru yang rencananya bakal digelar Juli 2021 nanti bakal teralisasi.

Bahkan tidak menutup kemungkinan PTM akan digelar di seluruh sekolah baik tingkat Taman Kanak kanan, Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Hal itu terpicu dari mulai di vaksinnya seluruh tenaga pengajar di kota Idaman tanpa terkecuali.

Sehingga yang sebelumnya hanya menargetkan, PTM secara terbatas di sejumlah wilayah Banjarbaru Dinas Pendidikan (Disdik) Banjarbaru bahkan bisa menggelar seluruhnya.

Baca juga: PTM di Tapin, 52 SD dan 18 SMP Hari Ini Resmi Gelar Pembelajaran Tatap Muka

Baca juga: Tak Bisa Mudik, Warga Kalsel Ini Video Call Gantikan Silaturahmi Tatap Muka Langsung 

Baca juga: Jelang Pembelajaran Tatap Muka, 52 Anak di Kecamatan Loksado Terima Bantuan GNOTA HSS

Baca juga: Dikunjungi Dirjen PAUD Kemendikbud, Bupati Banjar Dukung Kebijakan Pembelajaran Tatap Muka

"Ada kemungkinan semua seolah akan busa menggelar PTM jadi tidak hanya sekolah piloting saja seperti awal rencana tapi juga bisa seluruhnya," kata Kepala Disdik Banjarbaru Muhammad Aswan.

Aswan menambahkan melihat saat vaksinasi massal para guru baik tingkat TK hingga SMP yang dilakukan lebih cepat dibanding anjuran menteri kesehatan agar para guru di vaksin paling lambat akhir Juni nanti.

"Kita hampir semua guru di vaksin pada pertengahan Mei ini sudah dilakukan sehingga saat vaksin kedua atau masa imunitas sudah terpenuhi selama lebih aman dibanding dengan vaksin akhir Juni dimana masa imunitasnya masih belum satu bulan," kata Aswan.

Untuk diketahui Dinas Kesehatan Banjarbaru menggelar vaksin massal bagi seluruh guru baik TK,SD dan SMP yang belum di vaksin.

Vaksinasi untuk para guru ini bertempat di TK Negeri Idaman Banjarbaru Jalan RO Ulin Loktabat Selatan Banjarbaru dan dipantau langsung Wali Kota Banjarbaru H M Aditya Mufti Ariffin SH MH didampingi Kapolres Banjarbaru AKBP Doni Hadi Santoso, Kepala Dinas Pendidikan Kota Banjarbaru DR H Muhammad Aswan MSi dan Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru Rizana Mirza Kamis (20/5/2021).

Dengan sudah di vaksin semua guru baik sekolah piloting maupun yang bukan ini Aswan mengaku pihaknya akan kembali menyiapkan protokol kesehatannya.

"Kalau protokol kesehatan sudah terpenuhi bagi sekolah sekolah piloting ini ditambah dengan vaksin akan lebih menyakinkan orangtua siswa," ujar dia.

Sehingga tinggal menyiapkan sekolah yang sebelumnya tidak masuk piloting untuk mempersiapkan protokol kesehatannya. "Sehingga semua sekolah bisa PTM," kata dia.

Sesuai SKB 4 Menteri bagi tenaga pendidik yang sudah divaksin pihak sekolah harus melaksanakan PTM. Dalam hal ini pemerintah memberikan pilihan kepada orang tua murid, berupa pelayanan PTM ataupun daring yang orang tua tidak ingin anaknya belajar disekolah atau tatap muka.

Sementara Aditya Mufti Ariffin menyampaikan bahwa vaksinasi guru ini adalah dalam rangka persiapan PTM. Target yang akan divaksin sebanyak 3.000 orang.