Bumi Tuntung Pandang

Kerukunan Warga Terus Diperkuat Pemkab Tanah Laut, Wabup Beri Apresiasi Tinggi

Bupati dan Wabup Tala selalu memberikan teladan secara langsung seperti kebersamaan dan kekompakkan dalam melaksanakan kegiatan di lapangan

Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Eka Dinayanti
banjarmasinpost.co.id/roy
ABDI RAHMAN SPd, wabup Tala 

Editor: Eka Dinayanti

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Selain terus memacu pembangunan fisik, Pemerintah Kabupaten Tanah Laut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), juga memperkuat semangat kebersamaan dan kerukunan antarwarga.

Tiap kali turun dan membaur di tengah masyarakat, Bupati Tala HM Sukamta dan Wabup Abdi Rahman selalu menggelorakan pentingnya kerukunan serta semangat gotong royong.

Pemimpin Bumi Tuntung Pandang ini juga memberikan teladan secara langsung seperti kebersamaan dan kekompakkan dalam melaksanakan kegiatan di lapangan.

Bupati dan Wabup Tala kerap bersama-sama gotong royong bersama warga terutama pada kegiatan Manunggal Tuntung Pandang.

H ABDI RAHMAN SPD, wakil bupati Tala,.
H ABDI RAHMAN SPD, wakil bupati Tala,. (banjarmasinpost.co.id/roy)

Kerukunan warga yang begitu kuat (guyub) antara lain terbangun di Desa Bukit Mulya, Kecamatan Kintap. Hal itu mendapat apresiasi tinggi dari Wabup Tala Abdi Rahman.

Apalagi orang nomor dua di Bumi Tuntung Pandang ini melihat secara langsung kuatnya kerukunan di Bukitmulya saat menghadiri acara di desa setempat, beberapa waktu lalu.

Abdi mengapresiasi lantaran secara nyata melihat langsung bagaimana organisasi di desa itu saling membantu untuk kepentingan desa dan masyarakat.

Termasuk dalam penerapan protokol kesehatan pada masa pandemi saat ini.

"Kalau sudah guyub rukun ini, desa pasti akan mengalami kemajuan," ucap Abdi Rahman.

Saat itu pun Abdi langsung merespons permintaan warga setempat perihal pengaspalan jalan desa.

Ia menyebut rencana pengaspalan jalan Desa Bukit Mulya telah masuk anggaran tahun 2020, namun ada musibah covid-19 sehingga dana pembangunan sebesar 50 persen dari pengaspalan jalan tersebut dialihkan untuk penanganan covid-19.

Musibah bencana alam pada awal tahun 2020 yang melanda hampir seluruh wilayah Kalsel, termasuk Tala juga turut memangkas anggaran pengaspalan tersebut untuk penanggulangan bencana.

"Insya Allah tetap akan menjadi perhatian kami masalah jalan ini," tegasnya. (AOL)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved