Harga Bitcoin Hari Ini

Bitcoin Pertahankan Posisi di Harga US$ 40.021 Hari Ini, Lanjutkan Penguatan Sejak Juni 2021

Berdasarkan pantauan Banjarmasinpost.co.id di coinmarketcap.com pukul 14.17 WIB , mata uang kripto populer itu dibanderol US$40.021

net
Bitcoin. Bitcoin Pertahankan Posisi di Harga US$ 40.000 Hari Ini, Lanjutkan Penguatan Sejak Juni 2021 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Untuk pertama kalinya sejak Juni 2021, harga Bitcoin akhirnya menembus level US$ 40.000, Rabu (28/7/2021). Angka ini bertahan sampai dengan hari ini.

Harga Bitcoin pada Kamis (29/7/2021), masih bertahan di level US$ 40.000.

Berdasarkan pantauan Banjarmasinpost.co.id di coinmarketcap.com pukul 14.17 WIB , mata uang kripto populer itu dibanderol US$40.021 atau naik 0,78 persen dalam 24 jam terakhir.

Baca juga: Harga Bitcoin Tembus US$ 40.000, Perdana Sejak Pertengahan Juni Bikin Trader Kembali Bergairah

Baca juga: Harga Bitcoin Hari Ini Masih Menghijau di Angka US$37.147, Terkerek Angin Segar dari Amazon

Dilansir dari kontan.co.id, penguatan juga tampak pada sejumlah crypto currency lain. Seperti Ethereum US$2.302 atau naik 1,20 persen sehari, dan Dogecoin US$0.2055 atau naik 0,67 persen.

Kenaikan mata yang kripto ini pertama kali sejak pertengahan Juni lalu, membawa para trader kembali ke pasar.

Mengacu data CoinDesk, pada Rabu (28/7) pukul 18.06 WIB, harga Bitcoin ada di US$ 40.219,12 atau naik 6,73% dibanding posisi 24 jam sebelumnya.

Volume perdagangan harian untuk Bitcoin mencapai US$ 9,2 miliar, tertinggi sejak 22 Juni, menurut laporan Arcane Research.

Lonjakan volume perdagangan ini bisa menandakan, ketika ada pergerakan pasar, minat dan aktivitas kembali dengan cepat.

“Peningkatan volume di tengah kekuatan Bitcoin menunjukkan pemulihan yang kuat didukung oleh masuknya pembeli, tanda yang sehat untuk pasar,” kata Arcane Research dalam laporannya, seperti dikutip CoinDesk.

Ilustrasi Bitcoin.
Ilustrasi Bitcoin. (THINKSTOCKS)

Hanya, “Secara keseluruhan, volume perdagangan rata-rata tujuh hari tetap jauh di bawah rata-rata tahunan, dan aktivitas perdagangan dalam Bitcoin tampaknya rendah sejauh musim panas ini,” sebut Arcane Research.

Bitcoin sempat jatuh pada Selasa (27/7), setelah reli harga hampir 20% selama beberapa hari terakhir. Kripto tertua di dunia ini turun dari karena Amazon membantah mereka akan menerima pembayaran Bitcoin.

“Ke depan, kami berharap Bitcoin terus terdorong lebih tinggi dan menguji batas atas kisaran perdagangan US$ 30.000-US$ 42.000,” tulis Pankaj Balani, CEO Delta Exchange, dalam e-mail kepada CoinDesk. 

* Tesla Masih Simpang Bitcoin US$ 1,3 Miliar

Sementara itu, terlepas dari kekhawatirannya baru-baru ini tentang dampak lingkungan dari penambangan Bitcoin, Tesla hingga kini belum menjual lagi kripto miliknya., dilansir dari kontan.co.id.

Produsen mobil listrik milik miliarder Elon Musk melaporkan, tidak ada penjualan atau pembelian baru aset digital, mengacu laporan keuangan kuartal kedua tahun ini yang rilis Senin (26/7).

Mengutip CoinDesk, Tesla masih memegang Bitcoin senilai US$ 1,3 miliar.

Halaman
12
Sumber: Kontan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved