Berita Banjarmasin
Kebakaran di Banjarmasin, Api Melalap 5 Rumah di Jalan Manggis Kuripan
Kebakaran di Banjarmasin. Lima rumah dilalap api, 3 rumah hangus dan 2 lainnya rusak 50 persen di Jalan Manggis Kelurahan Kuripan, Banjarmasin, Kalsel
Penulis: Noor Masrida | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Kebakaran di Banjarmasin. Api berkobar di beberapa bangunan Kota Banjarmasin, Provinsi Kalimantan Selatan, Senin (2/8/2021).
Tepatnya, Jalan Manggis, Gang Delima Ujung RT 20, Kelurahan Kuripan, Kecamatan Banjarmasin Timur.
Sebanyak lima rumah semi permanen milik warga, dilalap Si Jago Merah.
Kepala Polsekta Banjarmasin Timur, AKP Pujie Firmansyah, memaparkan, saksi yang juga Ketua RT setempat menyaksikan insiden itu.
"Dari saksi, pertama kali melihat api dari kamar mandi di salah satu warga," terang Kapolsekta.
Baca juga: Kebakaran di Banjarmasin, Rumah Anak Yatim di Teluk Dalam Hangus
Baca juga: Kebakaran di Kalsel, Petugas SPBU Bungur Tapin Padamkan Api yang Melumat 2 Motor
Api cepat membesar dan melalap bangunan berkonstruksi kayu itu, kemudian merambat ke bangunan sekitar.
Kerugian yang ditaksir akibat kejadian ini diperkirakan Rp 500 juta.
"Untuk penyebab, masih kami selidiki," imbuh AKP Pujie Firmansyah.
Sementara itu, Fitriani, seorang korban, mengungkapkan, tak mengetahui persis awal api berasal .
Karena saat kejadian, dia dan anak-anaknya sedang terlelap. "Saat terbangun, api sudah membesar," ujarnya.
Baca juga: Kebakaran di Banjarmasin, Muka dan Tangan Ibu Madi Melepuh Dijilat Api yang Membara di Jalan Sutoyo
Baca juga: Kebakaran di Kalsel, Api Bumihanguskan Empat Kelas dan Perpustakaan SDN 2 Jawa Laut Martapura
Melihat kobaran api membesar, ia pun kaget dan langsung membangunkan kedua anaknya untuk menyelamatkan diri.
"Saya di rumah, bersama dua anak saya, langsung menyelamatkan diri. Ya tidak ada yang bisa diselamatkan. Semuanya habis," ucapnya lirih.
Api melalap 5 rumah, 3 di antaranya terbakar 100 persen dan 2 lainnya rusak sekitar 50 persen.
Warga yang terdampak, yakni 7 Kepala Keluarga, totalnya 28 jiwa.
(Banjarmasinpost.co.id/Noor Masrida)