Warga Palangkaraya Perlu Bantuan Layanan Cepat Karena Darurat Bisa Call 112

Editor: Edi Nugroho

BANJARMASINPOST.CO.ID, PALANGKARAYA -Seringnya terjadi kebakaran di wilayah Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah, juga kejadian mendesak lainnya, memaksa Pemerintah Kota Palangkaraya membuka layanan darurat untuk warga kota cantik yang memerlukan bantuan.

Pelayanan bantuan panggilan cepat berupa call center yang dibuka oleh Pemerintah Kota Palangkaraya, hingga, Minggu (22/8/2021) sudah cukup banyak digunakan warga terutama seperti saat terjadi kebakaran. Call center 112 terus di sosialisasikan kepada warga jika memerlukan bantuan segera untuk kondisi darurat.

Kejadian kebakaran atau keluarga sakit sehingga diperlukan pertolongan cepat untuk mobil pemadam kebakaran atau mobil ambulance saat kejadian tak terduga dilingkugan warga Palangkaraya yang membutuhkan pelayanan cepat bisa dihubungi call center 112.

Wali Kota Palangkaraya, Fairid Naparin, mengatakan dia, penyelenggaraan layanan cepat emergency Call 112 merupakan terobosan terbaru yang dilakukan untuk memberikan pelayanan cepat kepada warga Kota Palangkaraya yang membutuhkan bantuan segera.

Baca juga: Stres Bawa Parang Resahkan, Warga Palangkaraya Diamankan Polisi

Baca juga: Warga Palangkaraya Antusias Vaksinasi Covid -19 Secara Drive Thru, Lebih Cepat dan Bebas Kerumunan

Baca juga: Wabah Corona Kalteng, Bantuan Sosial Mulai Mengalir untuk Warga Palangkaraya yang Sedang Isoman

Baca juga: Warga Palangkaraya Diberi Pelatihan Mengelola Sampah Rumah Tangga Jadi Bermanfaat

Layanan cepat tersebut, disiapkan untuk menerima aduan dan pemberian informasi gawat darurat. Seperti perlu ambulance, penanganan kebakaran, lakalantas, tindak kriminal, penanganan pohon tumbang, terkait kebencanaan dan penanganan kegawatdaruratan lainnya.

“Saat ini, makin sering terjadi kebakaran dan dinamika kejadian lainnya yang terus berkembang, sebab itu layanan cepat call center seperti inu tentunya sangat dibutuhkan oleh masyarakat, banyak agar penanganannya bisa segera dilakukan oleh petuggas terkait," ujarnya. (banjarmasinpost.co.id / faturahman).