Berita Tala
Insiden di Perairan Laut Kurau Tala, Keluarga Bingung Korban Hingga Sore Tak Pulang
Meninggalnya Anang Aini (64) nelayan Warga Desa Bawahlayung, Kecamatan Kurau, Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), menyisakan kese
Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Edi Nugroho
Editor: Edi Nugroho
BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Meninggalnya Anang Aini (64) nelayan Warga Desa Bawahlayung, Kecamatan Kurau, Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), menyisakan kesedihan mendalam pihak keluarga.
Upaya pencarian pun langsung dilakukan ketika lelaki lanjut usia itu tak kunjung pulang sejak berangkat melaut sekitar pukul 05.00 Wita pada Senin kemarin.
"Biasanya pukul 14.00 Wita sudah pulang ke rumah, tapi kemarin itu tak pulang-pulang. Jadi, pihak keluarga bersama warga langsung melakukan pencarian sore itu juga," papar Camat Kurau Zulpuaddin, Selasa (21/9/2021).
Pencarian meggunakan perahu motor maupun berjalan kaki menyusuri sungai. Tapi hingga menjelang tengah malam sekitar pukul 00.00 Wita, tidak juga membuahkan hasil.
Baca juga: Begini Kondisi Mayat Korban Tenggelam Insiden Truk Tercebur di Pelabuhan Trisakti Banjarmasin
Baca juga: Tenggelam di Perairan Sebuku Kalsel, Nelayan Kotabaru Ini Ditemukan Tak Bernyawa
Baca juga: Korban Tenggelam Belum Ditemukan, Personel Lanal Banjarmasin Turut Lakukan Pencarian
Pencarian menyisir pantai juga dilakukan hingga ke Desa Sungairasau dan Anglai. "Lalu, pencarian kembali dilakukan pagi tadi sekitar pukul 06.00 Wita. Saya ikut serta pada pencarian itu menaiki perahu karet bermesin," papar Zulpuaddin.
Nelayan rempa lainnya yang sehari sebelumnya sempat melaut bersama dengan Anang Aini kemudian menunjukkan lokasi tempat lelaki tua itu memasang rempa.
Lalu ditemukan bendera kecil pada jaring milik Anang Aini. Jaraknya sekitar sekitar 1,5 kilometer dari daratan berjarak tempuh sekitar setengah jam menggunakan perahu karet bermesin.
Kemudian tali rempa tersebut ditarik, namun mencurigakan karena sangat berat. "Ternyata ada perahu milik almarhum dan pada saat yang sama terlihat tubuh almarhum di tepi perahu itu dalam keadaan terjerat tali rempa," papar Zulpuaddin.
Selanjutnya jenazah korban dievakuasi ke rumah duka di lingkungan RT 6 RW 3 Desa Bawahlayung.
(Banjarmasinpost.co.id/idda royani)
