Ekonomi dan Bisnis

Terdampak Pasokan dari Jawa, Harga Telur di Kalsel Naik Menjadi Rp 24 ribu per kilo

Harga telur ayam ras di pasar Bauntung Banjarbaru naik. Diketahui harga eceran yang biasa per kilo Rp 22 ribu kini naik menjadi Rp 24.000

Penulis: Nurholis Huda | Editor: Hari Widodo
Banjarmasinpost.co.id/nurholis huda
Pedagang telur di Banjarbaru. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Harga telur ayam ras di pasar Bauntung Banjarbaru naik. Diketahui harga eceran yang biasa per kilo Rp 22 ribu kini naik menjadi Rp 24.000.

"Kenaikan ini dipengaruhi kiriman dari Jawa. Sempat ada kendala karena cuaca jadi harga cukup stabil tinggi," kata penjual telur, Evi Triani di Sukamara Banjarbaru, Selasa (14/12/2021).

Dijelaskannya bahwa Jika sebelumnya harga per kilo dijual Rp 21 ribu kini menjadi Rp 24.000.

"Iya bagaimana orang dari harga di Jawa juga naik," kata Adi distributor telur di Pasar Lima Banjarbaru lainnya.

Baca juga: Permintaan Tinggi Pasokan Kurang, Harga Telur di Kalsel Terangkat Stabil di Rp 25 Ribu Per Kg

Baca juga: Tidak Terpengaruh Anjloknya Telur di Jawa, Harga Telur Ayam Ras di Kalsel stabil Rp 20.000 per Kg

Menurutnya, Harga ini juga dipengaruhi dengan hari besar keagamaan menjelang natal.

"Jadi kenaikan seperti ini wajar," kata dia.

Menurut Kepala Dinas Perdagangan Kalsel (Kadisdag), Birhasani, harga telur ayam ras harga Rp 24.000 masih standar.

"Pengaruh harga di Pulau Jawa , pedagang sudah mengurangi mendatangkan telur dari Pulau Jawa karena harga di Kalsel sendiri sudah turun.

"Turunnya harga di KaISeI sebenarnya hanya menyesuaikan saja, karena jika tidak para pedagang akan ambil dr Jawa. Secara permintaan pasar dan stok untuk telur ayam ras petelur relatif cukup normal" urai Birhasani.

Pada kesempatan ini dilaksanakan juga peninjauan ke salah satu toko grosir telur.

Harga telur di distributor untuk telur dari Jawa Rp.20.000 dan telur dari Kalsel sendiri Rp. 21.000 per kilogram.

Baca juga: Permintaan Kurang, Harga Telur Ayam di Kalsel Kian Merosot

Meskipun begitu, telur dari Kalsel lebih disukai oleh konsumen karena lebih segar. Sedangkan di tingkat pengecer harga telur rata-rata Rp. 24.000 per kilogram dan hanya sebagian kecil yang menjual Rp. 24.000 per kg.

Sementara menurut keterangan distributor, di Banjarmasin saat ini datangnya telur dari Jawa masih berkisar 100 ton per minggu dan belum ada peningkatan kuantitas. (Banjarmasinpost /Nurholis Huda)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved