Sejumlah Fasilitas dan Program Masjid Hasanuddin Madjedi Diresmikan Wali Kota Banjarmasin

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Sejumlah fasilitas dan program pelayanan untuk jemaah di Masjid Hasanuddin Madjedi diresmikan Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina, Minggu (2/1/2022). 

Fasilitas tersebut adalah tambahan satu ambulans, peresmian Taman Pendidikan Al-Qur'an Unit Hasanuddin Madjedi, Rumah Singgah bagi para musafir, klinik kesehatan. 

Setelah meresmikan Taman Pendidikan Al-Qur'an, Wali Kota Ibnu Sina menyampaikan rasa terima kasih kepada ketua hingga pengurus masjid. 

"Mudah-mudahan ini bisa menunjang kemaslahatan para jamaah dan umat muslim, ide tentang adanya rumah singgah musafir hingga fasilitas kesehatan ini adalah ide yang kreatif yang bisa dicontoh masjid yang lain," ucap Wali Kota Ibnu Sina. 

Lebih lanjut, dia berharap dengan fasilitas menunjang di Masjid Hasanuddin Madjedi bisa menjadikannya sebagai masjid percontohan hingga tingkat nasional.

"Semoga masjid ini bisa jadi percontohan karena tidak banyak masjid yang lengkap baik dari segi idarah atau manajemen masjid, kemakmuran masjid (imarah), dan irayahnya," lanjut orang nomor satu di Kota Banjarmasin ini. 

Terlebih menurut Ibnu, mesjid yang berada di perlintasan antar provinsi, diharapkan letak strategis ini menjadi kian maksimal karena sudah ada fasilitas yang memadai dari Masjid Hasanuddin Madjedi. 

"Apalagi dengan selesainya Jembatan Sungai Alalak, masjid ini jadi mercu suar untuk masuk kota Banjarmasin, begitu datang ke sini, disambut dengan masjid jam yang megah," tutupnya. 

Adapun fasilitas lengkap yang diresmikan Wali Kota, di antaranya rumah singgah bagi musafir. Tersedia tiga kamar dan beberapa ranjang spring bed, kipas angin serta fasilitas lainnya. 

Kemudian, klinik yang menyediakan tenaga kesehatan, dokter umum, hingga ahli gizi, dengan jadwal setiap hari Minggu. Minggu ganjil dikhususkan bagi para jemaah laki-laki, sementara Minggu genap khusus untuk jemaah perempuan. 

Fasilitas lainnya adalah ambulans dengan mobil merek Alphard, serta TPA Unit Hasanuddin Madjedi yang sudah terdaftar di LPPTKA-BKPRMI. 

Sementara itu, Sa'diah, salah satu pengajar di TPA tersebut mengatakan, total 63 santri yang belajar. 

"Sebelumnya kami pakai gedung PAUD yang ada di depan untuk belajar Al Quran, sekarang ada gedungnya sendiri," ucap Sa'diyah.

(Banjarmasinpost.co.id/Noor Masrida)