Kampusiana
Universitas Lambung Mangkurat Gelar Perkuliahan Hybrid Lagi, Begini Tanggapan Mahasiswa
Mahasiswa Universitas Lambung Mangkurat ada yang tidak setuju dan ada yang senang dengan perkuliahan pola hybrid awal semester genap tahun 2021/2022.
Penulis: Muhammad Rahmadi | Editor: Alpri Widianjono
lihat foto
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Proses perkuliahan awal semester genap tahun akademik 2021/2022 di Universitas Lambung Mangkurat (ULM) mendapat beragam tanggapan dari mahasiswa.
Seperti halnya yang disampaikan oleh Gina Nova Atika Sasmita (21) mahasiswsi semester 6 Pendidikan Geografi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel).
Dia menilai jadwal perkuliahan di fakultasnya tersebut cukup melelahkan karena harus bolak balik ke kampus.
Hal itu dikarenakan lamanya jeda jam perkuliahan antara waktu mata perkukiahan pertama dan selanjutnya.
Baca juga: POSITIF, Tiga Warga Banjarmasin Terpapar Omicron, 2 di Antaranya Ibu Rumah Tangga
Baca juga: 33 Karyawan Sekretariat DPRD Kalsel Suspek Covid-19, Dua Diantaranya Anggota Dewan
"Jadwal pertama misalnya pagi ke kampus, kemudian jadwal yang kedua bisa sore. Jadi, pulang dulu, karena kelamaan kalau menunggu di kampus," ungkapnya, Selasa (8/2/2022).
Selain itu juga, Gina merasa lebih nyaman kuliah secara daring ketimbang harus kuliah tatap muka di kampus.
"Ya belum siap aja karena sudah terbiasa saat masih semester dua kuliah lewat daring," ungkapnya.
Sedangkan Safitri, mahasiswi semester 2 Pendidikan Guru PAUD FKIP, tatap muka selain senang bisa bertemu dengan teman, juga mudah dalam menyerap materi perkuliahan.
Baca juga: Covid-19 Meningkat, PTM Penuh di ULM Batal Dilakukan, Perkuliahan Berlangsung Hybrid
Baca juga: Update Covid-19 Tabalong : Ada 11 Pasien Positif Corona, Jubir Satgas : Rata-rata Tidak Bergejala
"Kalau menurut saya, perkuliahan tatap muka lebih mudah karena gampang memahami. Selain itu juga senang bisa ketemu teman-teman," ujarnya.
(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Rahmadi)
