Berita HST

Pemuda Barikin Ditemukan Tewas Kesetrum di Kandang Itik Milik Warga Desa Tabudarat Hulu HST

Seorang pria yang akhirnya diketahui bernama Laili (24) warga Mundar Desa Barikin Kecamatan Haruyan ditemukan tewas akibat kesetrum

Penulis: Hanani | Editor: Eka Dinayanti
Kades Tabudarat Hilir untuk Banjarmasin Post
Kandang milik warga desa tabudarat Hulu yang dipasangi setrum disertai tanda peringatan tempat ditemukannya korban tewas kesetrum, Rabu (2/3/2022). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BARABAI - Warga Desa Tabudarat Hulu Rt 08 Kecamatan Labuanamas Selatan Kabupaten Hulu Sungai Tengah Kalimantan Selatan dibuah heboh.

Seorang pria yang akhirnya diketahui bernama Laili (24) warga Mundar Desa Barikin Kecamatan Haruyan ditemukan tewas akibat kesetrum di kolong kandang itik milik warga Tabudarat Hulu, Rabu (2/3/2022) sekitar pukul 08.00 wita.

Informasi yang diperoleh banjarmasinpost.co.id, korban tewas dengan kondisi tubuh gosong dengan posisi telentang di bawah kandang atau kurungan ternak itik milik Aliansyah tersebut

"Warga yang tewas itu diketahui dari luar desa kami. Ditemukan pemilik ternak saat hendak memberi makan itiknya pukul 08.00 wita," kata Kades Tabudarat Hulu Ansari, yang dikonfirmasi banjarmasinpost.co.id.
Bagaimana korban anak muda dari luar desa itu bisa kesetrum? Menurut Kades, sang pemilik kandang itik sebelumnya sudah sering kehilangan ternak peliharaannya tersebut.

Baca juga: Warga Kabupaten HST Kalsel Tak Rasakan Getaran Akibat Gempa di Paser Kaltim

Baca juga: Vaksin Kedaluwarsa di HST  620 Dosis, Dinkes Menunggu Arahan Pemprov Kalsel

Pelaku mengambil ternak itik dengan cara membobol lantai kandang, kemudian memasukkan itik ke dalam karung melalui lantai yang dibobol tersebut.

Merasa kesal itik miliknya sering dicuri, sekitar seminggu yang lalu, terutama jika sedang turun hujan deras, pemilik ternak memasang setrum listrik di sekitar kandang disertai tanda peringatan pada malam hari.

Ada pun tanda peringatan dipasang di dinding bagian luar kandang dengan kalimat " Awas Satroman".

Jarak rumah pemilik dengan kandang itik sendiri sekitar 40 meter.

Baca juga: Kapolres AKBP Ernesto Seisar Sebut Jalan Rusak dan Kurangnya Penerangan Picu Kecelakaan di Tapin

Baca juga: Operasi Jaran Intan 2022, Polres Batola Amankan Enam Pelaku Curanmor dan Puluhan Sepeda Motor

"Rupanya ada yang masuk area kandang tersebut hingga kesetrum. Belum diketahu niat korban ke area kandang terebut. Juga tak diketahui kapan pria yang ditemukan tewas tadi masuk atau mendekat ke kandang. Karena tadi malam hujan deras dan tak ada yang melihat," kata Kades..

Menurut Kades kasus tersebut sudah ditangani Polsek Labuan Amas Selatan dan dan Satreskrim Polres Hulu sungai Tengah.

(Banjarmasinpost.co.id/hanani)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved