Mencari Berkah Ramadan, Banyak Kalangan Bagikan Takjil bagi Pengguna Jalan

BANJARMASINPOST.CO.ID - Fenomena selama Ramadan adalah banyak kalangan baik perorangan, organisasi maupun komunitas berinisiatif membagikan takjil di jalan-jalan.

Takjil ini sangat bermanfaat bagi orang yang masih di perjalanan.

Meski hanya sebuah takjil, hidangan itu cukup membuat orang bahagia.

Mereka tak perlu gusar lagi di jalanan karena sudah berbuka dengan takjil.

Bagi takjil di jalanan seperti yang sering dilakukan H Noval bersama murid-muridnya di perguruan karate di Barabai, Hulu Sungai Tengah.

"Bagi-bagi takjil ini sebagai bentuk kebersamaan dan kepedulian sesama muslim," jelasnya.

Lanjut Noval, sesuai makna takjil yaitu menyegerakan atau mempercepat, maka menunya juga simpel supaya orang yang masih di jalan bisa segera berbuka saat waktu berbuka tiba.

Baca juga: Silaturahmi di Bulan Ramadan, Adakan Buka Bersama Keluarga, Kerabat, dan Sahabat

Baca juga: Menunggu Waktu Berbuka, Warga Martapura Ini Isi Waktu Kelilimg Kota

Baca juga: Bulan Ramadan Saatnya Menikmati Aneka Kuliner untuk Berbuka di Pasar Wadai

"Kurma satu atau tiga butir, sepotong kue atau roti dan segelas air," ujarnya.

Dikatakan Ustadz Junaidi, penceramah asal Banjarmasin, membagi takjil, baik berupa makanan ringan maupun nasi, tujuan utamanya adalah demi membukakan orang yang shaum.

"Bagi orang yang memberi makan dan minum untuk buka puasa maka dapat memperoleh pahala sebagaimana orang yang berpuasa tersebut," jelas Ustadz Junaidi.

Rasulullah bersabda, barang siapa membukakan orang yang puasa, maka ia akan mendapatkan seperti pahala orang yang berpuasa, tanpa mengurangi pahala orang yang puasa sedikitpun" (HR Tarmizi).

"Sebelum menikmati menu takjil yang sudah dibagikan tersebut, dianjurkan untuk berdoa terlebih dahulu ketika waktu berbuka sudah tiba, supaya berkah," tandas Ustadz Junaidi.

(banjarmasinpost.co.id/salmah saurin)