Berita HSS
Anggrek Spesies Kalimantan Dipamerkan di Festival Loksado 2022 Kabupaten HSS
Berbagai spesies anggrek Kalimantan dipamerkan PAI di Festival Loksado Kabupaten HSS dari Jumat (24/6/2022) samai Minggu (26/6).
Penulis: Frans Rumbon | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Beragam spesies Anggrek yang ada di Kalimantan dipamerkan dalam ajang Festival Loksado 2022.
Anggrek berbagai spesies ini dipamerkan DPC Perhimpunan Anggrek Indonesia (Kabupaten Hulu Sungai Selatan (PAI HSS), Provinsi Kalimantan Selatan
Kegiatan tersebut mendapat dukungan DPD PAI Kalsel untuk menyemarakkan gelaran Festival Loksado 2022 yang berlangsung di Kecamatan Loksado, Kabupaten HSS sejak Jumat (24/6/2022) hingga Minggu (26/6).
Spesies Kalimantan yang dipamerkan dalam festival ini, yakni Anggrek Tebu, Anggrek Bulan Meratus, Anggrek Hitam, Anggrek Vanda Dearei, Anggrek Kantong Semar Paphiopedilum Lowii dan Paphiopedilum Supardii.
Selain itu, Anggrek Belina, Anggrek Dendrobium Takahash, Anggrek Bulbopyllum Dearei, Anggrek Paraphalenopsis Labukensis dan masih banyak lagi.
Baca juga: Festival Loksado Kabupaten Hulu Sungai Selatan Dimeriahkan 35 Tim
Baca juga: Bus Rombongan Calon Jemaah Haji Alami Kecelakaan, Penumpang Selamat & Tetap Berangkat ke Tanah Suci
Baca juga: Kembali 2 Jemaah Haji Meninggal, Total 14 Jamaah Haji 2022 Wafat di Tanah Suci, Ini Himbauan Kemenag
Ketua DPD PAI Kalsel yang baru saja terpilih, Hj Arinda Dian Susanti, menerangkan, pameran Anggrek tersebut tidak lain untuk meramaikan Festival Loksado 2022.
"Apalagi seperti kita ketahui bersama, festival ini termasuk dalam 100 program Kharisma Event Nusantara (KEN) 2022 milik Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf). Dan kami ingin memamerkan anggrek spesies khas Pegunungan Meratus," ujarnya kepada Banjarmasinpost.co.id, Minggu (26/6).
Perempuan yang akrab disapa Dian ini pun berharap ajang Festival Loksado ini bisa dilaksanakan setiap tahunnya, karena memberi dampak positif terhadap perekonomian, sosial dan budaya.
"Karena kami ketahui bersama, festival ini juga bertujuan untuk mempromosikan destinasi wisata. Sehingga bisa meningkatkan kunjungan wisatawan, dan memberdayakan potensi lokal, salah satunya keragaman anggrek spesies Loksado," jelasnya.
Ditambahkan Dian, Loksado sendiri merupakan salah satu sarang anggrek spesies Kalimantan yang ada di kawasan Pegunungan Meratus.
Baca juga: SMAN 7 Banjarmasin Tidak Fasilitasi Pendaftaran Online Hari Pertama PPDB di Sekolah
Baca juga: Dinas Pendidikan Kalimantan Selatan Pastikan Kesiapan PPDB SMA dan SMK
Untuk itulah, lanjutnya DPD PAI Kalsel bersama DPC PAI HSS pun berencana akan membangun taman konservasi anggrek di Loksado untuk menjaga kelestariannya.
"Upaya ini merupakan salah satu bentuk konservasi anggrek Loksado secara eksitu. Tentu saja terkait pembiayaan atau pendanaan dalam pembuatan taman konservasi anggrek spesies tidak terlepas dari dukungan pemerintah daerah baik di tingkat provinsi sampai ketingkat daerah. Selain itu perlunya menggandeng stakeholder seperti perusahaan-perusahaan swasta dalam pengelolaan dana CSR untuk kelestarian anggrek spesies ini," terangnya.
Saat menghadiri gelaran Festival Loksado 2022, Dian sendiri bersama pengurus DPD PAI Kalsel lainnya sempat menyusur Sungai Amandit menggunakan Bamboo Rafting.
Turut hadir juga dalam rombongan, yakni Ketua DPD PAI periode sebelumnya, Hj Aida Muslimah, yang juga merupakan Anggota DPR RI.
Hj Aida Muslimah yang kini menjadi penasehat DPD PAI Kalsel ini mengatakan, dengan kondisi alam yang masih asri, maka tidaklah sulit menemukan anggrek di Loksado kawasan Pegunungan Meratus wilayah Kabupaten HSS.
Baca juga: Jasad ABK LCT Anugerah Indasah yang Tenggelam di Perairan Sanipah Tanahlaut Ditemukan Mengapung
Baca juga: Penampakan Buaya Jumbo Seberat 1 Ton, Berhasil Ditaklukkan Kakek Ini Dengan Seutas Tali
 
												

 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
				
			 
											 
											 
											 
											