Kriminalitas Nasional

Ini Pengakuan Anak di Bandung yang Tega Rampok dan Cekik Orang Tua, Beraksi Dibantu Teman

seorang anak di Desa Mekarwangi, Kecamatan Sindangkerta, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat ini tega melakukan perampokan terhadap Orang Tuanya

Editor: Irfani Rahman
net
ilustrasi perampokan. seorang anak di Bandung Barat ini tega merampok orang tuanya. Namun ia berhasil ditangkap petugas Polres Cimahi 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Rian alias Ahmad (28), warga Desa Mekarwangi, Kecamatan Sindangkerta, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat saat ini meskti meringguk di sel penjara.

Bagaimana tidak, ia tega merampok dan mencekik Orang Tuanya.

Aksi Perampokan ini ia lakukan bersama temannya.

Usai melakukan Perampokan keduanya pun kabar namun akhirnya berhasil ditangkap petugas.

Diketahui saat merampok Orang Tuanya, Rian dibantu rekannya yang bernama Sutisna alias Soleh (31).

Baca juga: 1,2 Kilogram Kokain Gagal Diedarkan di Jakarta dan Bali, Ditemukan Dalam Perut WNA Asal Peru

Baca juga: Jadwal Acara TV Hari Ini, Konser Histeria Pesta Bola Dunia 2022 di SCTV dan Patroli di Indosiar

Modus pelaku yakni masuk rumahnya sendiri secara diam-diam dibantu rekannya melalui dapur ketika orangtuanya sudah tertidur pulas.

Dengan langkah hati-hati, ia langsung menuju tempat orangtuanya menyimpan barang berharga. Namun langkah Rian terhenti ketika orangtunya terbangun.

Rian yang gelap mata karena dipergoki mencuri itu langsung menganiaya orangtuanya. Pria 28 tahun itu pun memcekik orangtuanya sendiri.

Tak hanya dicekik, korban juga dianiaya oleh anaknya sendiri.

"Saya masuk lewat dapur, tapi keburu ketahuan sama orangtua, lalu saya cekik, tapi tidak keras," tutur Rian di Mapolres Cimahi pada Rabu (18/10/2022).

Ia sendiri mengaku nekat melakukan perampokan karena butuh modal untuk usaha dan tak diberi oleh orangtuanya.

"Baru sekali (merampok), saya butuh uang untuk modal (usaha), tapi minta ke orangtua tidak dikasih. Pelit, jadi saya sudah ada niat jahat," ungkap Rian.

Sementara itu Kapolres Cimahi, AKBP Imron Ermawan mengatakan saat diperiksa, Rian terbukti menganiaya hingga melukai orangtuanya dengan cara dibekap hingga dicekik.

"Setelah itu, pemilik rumah (orangtua pelaku) bangun dari tidurnya. Kemudian dicekik dan dibekap mulutnya agar tidak berteriak, terus dipukul," ujar Imron.

Baca juga: Penampakan Kamar Kos Wanita Cantik di Karawang, Penuh Sampah dan Bau, Ibu Kos Melongo

Baca juga: Promo Indomaret Hari Ini, Belanja Lebih Hemat Beragam Produk Keperluan, Termasuk Telur Ayam dan Tisu

Baca juga: Cuaca Banjarmasin Kamis 20 Oktober 2022, BMKG : Semarang, Makassar dan Medan Hujan

Imrin menjelaskan Rian dan rekannya kabur mmebawa barang-barang berharga setelah orangtuanya yang tak berdaya.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved