Puncak Peringatan HUT ke-72 Kecamatan Daha Utara Dihadiri Bupati HSS H Achmad Fikry

BANJARMASINPOST.CO.ID, KANDANGAN - Pemerintah Kecamatan Daha Utara, menggelar puncak peringatan HUT ke-72, Senin (26/12/2022). 

Kecamatan ini berada di wilayah Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Kalimantan Selatan (Kalsel).

Kegiatan puncak HUT ini dihadiri Bupati HSS H Achmad Fikry, didampingi istri, Hj Isnaniah Achmad Fikry, selaku Ketua TP PKK HSS. Acaranya bertempat di halaman Kantor Kecamatan Daha Utara. 

Turut hadir, Sekda HSS Drs H Muhammad Noor beserta istri, Ir Hj Elyani Yustika Muhammad Noor, selaku Ketua Dharma Wanita HSS.

Selain itu, Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) HSS, Srie Astuti Syamsuri Arsyad, anggota DPRD HSS Dapil 3, pimpinan OPD, Forkopimcam, Kepala Desa, tokoh agama dan masyarakat, serta warga.

Camat Daha Utara, Dody Puriyandani, mengucapkan terima kasih kepada Bupati atas segala pembangunan yang ada, baik pembangunan fisik membangun non fisik. 

Di antaranya, program BPJS Semesta dan listrik gratis untuk seluruh langgar atau musala.

Rangkaian Hari Jadi Kecamatan Daha Utara ke-72 dimulai sejak 14 Desember 2022. Di antaranya, lomba menu B2SA, lomba serba ikan, lomba serba buah yang diikuti semua TP PKK Desa se-Kecamatan Daha Utara.

Selanjutnya, lomba mewarnai usia PAUD, gerak jalan santai sebanyak 2 ribu kupon lebih dibagi kepada warga Daha Utara, lomba azan usia di bawah 19 tahun diikuti semua desa. 

Dilaksanakan pula kegiatan salat hajat, syukuran serta tahlilan untuk para pejuang dan pahlawan perang kemerdekaan pada 2 januari 1949.

Dan, dilanjutkan dengan tablig akbar diisi penceramah UAS Banjar. Kemudian, maulid habsi PKK dan diisi acara bercerita oleh Ustaz Amrullah dari Barabai. "Serta pergelaran seni wayang orang atau wayang gong," imbuh Camat Dody Puriyandhani.

Disampaikannya juga, pada puncak peringatan Hari Jadi Daha Utara, disediakan menu lapat dan berbagai macam kue tradisional di masing-masing stan desa.

Kegiatan ini diikuti sebanyak 23 stan terdiri dari 19 desa, Puskesmas Nagara, Puskesmas Pasungkan, Bank Kalsel Cabang Nagara dan ULP PLN Nagara.

Sementara itu, Bupati HSS H Achmad Fikry, menyampaikan ucapan selamat Hari Jadi ke-72 untuk Kecamatan Daha Utara.

Teriring doa, ujarnya, semoga dengan bertambah usia akan menjadikan Kecamatan Daha Utara terus bersinergi bersama dengan pemerintah kabupaten.

Serta, bersama-sama melaksanakan pembangunan hingga terus berbenah mewujudkan kesejahteraan masyarakat.

Ia juga bersyukur dalam laporan Camat Daha Utara bahwa banyak sekali kegiatan yang sudah dan akan dilaksanakan.

"Luar biasa dan apresiasi kepada Camat dan masyarakat Daha Utara. Ini pertanda bahwa kebersamaan masyarakat Daha Utara luar biasa dan ini modal utama membangun Daha Utara ke depan. Potensinya tetap dirawat dan dijaga agar bisa diarahkan untuk kegiatan-kegiatan berikutnya," pujinya.

Disebutkannya, potensi Kecamatan Daha Utara sangat besar sekali, yakni pertanian, perikanan dan objek wisata. 

"Tinggal kita mengelola potensi-potensi yang ada ini agar pada gilirannya bisa meningkatkan pendapatan masyarakat," katanya. 

Ia juga meminta kepada seluruh jajaran OPD tingkat Kabupaten HSS untuk terus mengawal dan membantu Kecamatan Daha Utara dalam mengembangkan semua potensi yang ada.

Kemudian, Bupati juga mengucapkan terima kasih kepada DPRD Kabupaten HSS melalui anggota dewan yang terhormat yang selama ini mendukung pemkab untuk membangun daerah,  termasuk Kecamatan Daha Utara.

Disampaikan pula, ada hal-hal yang perlu ditingkatkan dan dilanjutkan, di antaranya adalah peningkatan Jalan Hakurung sampai Sakincung yang sampai sekarang belum selesai, 

"Mudah-mudahan pada 2023  ada anggarannya. Paling tidak, diperjuangkan dulu. Kenapa saya titip dengan anggota DPRD,  karena pada 19 September 2023 jabatan saya sebagai Bupati akan berakhir. Seandainya 2023 belum dianggarkan, bisa terus dikawal sehingga akses jalan dari Hakurung sampai Hamayung bisa tembus," katanya. 

Dikatakan, aksesnya sebenarnya sudah ada. Tapi, dua tahun dilanda Covid-19, anggaran diarahkan untuk menyelamatkan manusia. Sehingga, program penuntasan jalan Sakijung itu tidak bisa terealisasi. 

"Ini penting untuk kita kawal jalan ini. Karena, lewat Babirik itu HST. Jadi, lewat sesama daerah Hulu Sungai Selatan, itu beda saat lewat daerah lain," ungkapnya. (AOL/*)