Tewas Tersambar Petir

Cuaca Ekstrem Telan Korban, Nelayan di Pangandaran Tewas Tersambar Petir Saat Melaut

Seoarang Nelayan di Kabuoaten Pangandaran,Jawa Barat bernama Gandi tewas tersambar petir saat mencari baby lobster di Laut Bojongsalawe

Editor: Irfani Rahman
The West Australian
Ilustrasi hujan petir. seorang nelayan di Pangandaran, Jawa Barat tewas tersambar petir saat di Laut Bojongsalawe 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Cuaca ekstrem yang terjadi tampaknya memakan korban jiwa. Seorang Nelayan di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat  tewas tersambar petir saat mencari ikan, Jumat (27/1/2023) sore.

Nelqayan bernama Gandi ini tewas tersambar petir saat di Laut Bojongsalawe, Kecamatan Parigi.

Saat itu korban bersama satu saudaranya pergi melaut untuk mencari  baby lobster.

Ketua SAR Barakuda Kabupaten Pangandaran, Sakio Andrianto membenarkan adanya satu Nelayan yang tersambar petir.

"Sesuai informasi dari ketua KUD Minapari, memang betul, bahwa nelayan atas nama Gandi pada sore (27/1/2023) hari menjelang salat Magrib tersambar petir," ujar Sakio kepada Tribunjabar.id melalui WhatsApp, Jumat (27/1/2023) malam.

Baca juga: Cuaca 33 Kota di Indonesia Sabtu 28 Januari 2023, Banjarmasin Hujan Petir, Jakarta & Serang Berawan

Baca juga: Gempa Guncang Kabupaten Bandung, Berkekuatan 4,0 Magnitudo, BMKG Sebut Gempa Dangkal

Karena, saat kejadian di wilayah perairan Bojongsalawe Parigi, kondisi cuaca sedang turun hujan deras yang disertai petir.

"Gandi berangkat bersama saudaranya
mencari baby lobster. Baru pasang jangkar dilaut, terus tersambar petir," katanya.

Jadi, ucap Ia, begitu ada kilatan petir, Gandi langsung tersambar petir.

Kemudian, saudaranya sempat meminta tolong ke orang lain.

Setelah meminta tolong, kemudian ada perahu nelayan yang mendekati perahu korban untuk mengecek kondisi korban.

"Tapi, waktu dicek, Gandi benar sudah meninggal di atas perahu. Kebetulan, lokasi kejadian tidak jauh dari bibir pantai," kata Sakio.

Sementara, kini jenazah nelayan yang tersambar petir selanjutnya langsung dievakuasi oleh nelayan setempat.

Baca juga: Tahanan Rutan Sampang Tertangkap Basah Saat Kabur, Nyaris Dipukuli Warga

Baca juga: Terlihat Perampokan Rumah Dinas Wali Kota Blitar, Polisi Buka Suara Peran Samanhudi Eks Wali Kota

"Setelah sempat diperiksa dokter, jenazah Gandi langsung dibawa ke rumah duka," ujarnya. (*)

Sumber : TribunJabar.id

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Banjarmasin Post

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved