Ekonomi dan Bisnis
Harga Minyakita di Banjarmasin Mengalami Kenaikan, Pedagang Ungkap Fakta di Pasaran
Minyakkita di Banjarmasin belakangan mengalami kenaikan harga. Pedagang ungkap dibatasi seles sebanyak dua dus
Penulis: Achmad Maudhody | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Minyak goreng kemasan di pasaran belakangan mengalami kenaikan harga.
Pantauan Banjarmasinpost di Pasar Sentra Antasari, Jumat (03/02/2023) minyak kemasan seperti Minyakita keluaran dari Kementrian Perdagangan, stoknya memang tidak terlalu banyak.
Aida, pemilik toko Aida mengatakan pembelian minyak goreng dari pemerintah itu pembelianya dibatasi 2 dus oleh sales.
Bahkan kata Aida, berdasarkan informasi disampaikan sales stok minyakita barangnya mulai mengalami kekosongan.
Baca juga: Harga Minyak Goreng di Alfamart dan Indomaret Jumat 3 Februari 2023, Diskon Filma, Sania, Bimoli Dll
Baca juga: Minyakkita Naik di Pasaran, Distributor di Banjarmasin Akui Ada Kenaikan
"Untuk pembelian minyakita ini beli agen harus sistem paket, jadi misal beli minyak harus beli produk lainnya seperti mentega," kata dia.
Lebih lanjut, karena produk paket dari minyak tersebut kadang tidak laku dibeli warga sehingga hal itulah membuat kenaikan harga minyakkita.
"Rugi juga jadinya, karena produk paketan tersebut bisa tidak laku di pasaran, bahkan misal produk mentega A dengan modal Rp 5 ribu perbungkus, dijual dengan Rp 4 ribu malah tetap tidak ada yang beli," ujarnya.
Sedangkan, untuk pembelian minyakita dari distributor walaupun tidak sistem paket, tetapi harganya memang sudah mahal diatas harga Rp 14 ribu perliter.
Sementara itu, karena harga minyakita ada mengalami kenaikan, minyak kemasan lainnya juga ada mengalami kenaikan.
"Minyak goreng M & M dalam bulan ini ada mengalami kenaikan sebelumnya dijual dengan harga Rp 15 ribu perliter sekarang sudah Rp 16.500 liter," tandasnya. (Banjarmasinpost.co.id/Mia Maulidya)
| Penerbangan Langsung ke Arab Saudi, Dosen Ibitek Banjarmasin Ungkap Dampak Ganda Ekonomi Kalsel |
|
|---|
| Selesaikan Masalah Condotel, Grand Tand Hotel Lakukan Pemecahan Sertifikat, Investor Diminta Sabar |
|
|---|
| Belum Ada Koperasi Merah Putih di Kalsel Terima Kredit Perbankan, KMP Tetap Wajib Penuhi Kelayakan |
|
|---|
| Usaha KMP di Kalsel Mulai Berdetak, Koperasi Kintapura Tanahlaut Jual Lele 250 Kg |
|
|---|
| Penerbangan Perdana Air Asia Banjarmasin-Kuala Lumpur Resmi Dibuka, Bawa 180 Penumpang |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.