Ekonomi dan Bisnis

Penjual Minyakita di Pasar Paringin Kabupaten Balangan Sebut Sudah Dua Minggu Stok Kosong

Penjual minyak goreng di Pasar Paringin, Kota Paringin, Kabupaten Balangan, Kalsel, Asmiati, sebut stok Minyakita sudah kosong 2 minggu.

Penulis: Reni Kurnia Wati | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID/RENI KURNIAWATI
Penjual sembako di Pasar Paringin, Kabupaten Balangan, Provinsi Kalimantan Selatan, Sabtu (11/2/2023). Sudah 2 minggu terakhir kosong stok minyak goreng merek Minyakita. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, PARINGIN - Selama 2 minggu terakhir pedagang di Pasar Paringin Kabupaten Balangan,  Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), mengalami kesulitan mendapatkan minyak goreng dengan merek Minyakita.

Hal ini disampaikan Asmiati, pedagang di lantai 1 Pasar Paringin, Kota Paringin, Kabupaten Balangan.

Diutarakannya bahwa sudah 2 minggu terakhir mengalami kekosongan untuk merk Minyakita.

Sebelum terjadi kekosongan, dirinya menjual kepada pelanggan dengan harga sekitar Rp 15 ribu. 

Saat ada Minyakita, menurutnya, penjualan cukup tinggi.

Baca juga: Fakta Kabar Penyesuaian Iuran BPJS Kesehatan Hingga 2024, Dana Jaminan Sosial Masih Sehat

Baca juga: Jemaah Umrah Kena PHP Travel, Begini Cerita Warga Banjarmasin Nyaris Tertinggal di Jeddah

Karena, lanjut Asmiati, harganya yang lebih murah dalam satu hari bisa menghabiskan 3 bal.

Dalam satu bal, sebutnya, berisi 10 liter minyak goreng.

Minyak goreng merk lain, yaitu  Kunci Mas dijual dengan harga Rp 18 ribu per liter dan Sania Rp 19 ribu.

Dengan kekosongan merk Minyakita, pembeli terpaksa beralih ke minyak goreng merek lain tersebut.

Namun, jumlah penjualan lebih sedikit dibandingkan penjualan Minyakita.

Baca juga: Wali Kota Banjarbaru Aditya Bagikan 4,3 Ton Beras ke Warga yang Memerlukan di Empat Kelurahan

Baca juga: Harga Beras Lokal Banjar Melambung Tinggi, Pembeli Beralih ke Beras Pamanukan Jawa Barat

"Biasanya mengambil di agen setiap satu minggu sekali sebanyak 10 bal. Saat ini hampir semua pedagang yang ada di pasar juga tidak bisa mendapatkan minyak goreng tersebut," beber Asmiati.

Dirinya masih belum mengetahui kapan akan tersedia kembali minyak goreng tersebut. karena biasanya saat minyak goreng datang dari pihak agen langsung memberikan kabar di hari barang datang

(Banjarmasinpost.co.id/Reni Kurniawati)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved