Pemerintah Kabupaten Tapin Anggarkan Rp 595 Juta untuk Bangun Ekonomi Rakyat Melalui Perikanan

BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Dinas Perikanan Kabupaten Tapin telah menyiapkan anggaran Rp 595 juta dari APBD. 

Alokasi dana tersebut untuk membangun ekonomi masyarakat Kabupaten Tapin, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel). 

Disampaikan Kepala Bidang Perikanan Budi Daya Dinas Perikanan Tapin, Bambang Poerwanto, anggaran itu bersumber dari APBD untuk menunjang program pada tahun ini.

"Ada delapan desa atau kelompok yang menerima hibah usaha budi daya ikan," ungkapnya, Minggu (26/2/2023). 

Baca juga: Petani Sungai Bamban Kabupaten Barito Kuala Gembira, Berkemah untuk Bisa Panen Padi Unggul

Baca juga: Minyakita Kosong di Pasar Banjarmasin, Warga Mulai Beralih ke Minyak Curah

Media budi daya dan jenis ikan yang digunakan setiap wilayah pun berbeda-beda. Mulai dari sistem bioflok, kolam, hingga keramba. 

Pelaku budi daya ikan di Kabupaten Tapin, Kalsel, saat ini masih tergolong sedikit. Belum bisa memenuhi keperluan pasar. 

"Meski demikian, untuk produksi 2021 hingga 2022 terjadi peningkatan dari 277.007 kilogram menjadi 425.216 kilogram," rincinya.

Beberapa desa atau kelompok penerima manfaat, di antaranya Karang Taruna Desa Marampiau, Karang Taruna Bina Muda Desa Pantai Cabe untuk budi daya ikan nila, Maju Bersama Desa Baringin A untuk ikan gurame.

Baca juga: Informa Qmall Banjarbaru Geber Berbagai Promo Menarik, Berlaku hingga Akhir Februari

Baca juga: Dukung Program Bakti BUMN, Pelindo Berikan Tablet Ke Siswa Berprestasi di SMAN 7 Banjarmasin

Kemudian, Athifatul Khabir, Karang Taruna Tunas Muda Desa Kembang Kuning, Kelompok Desa PKK dan Ramani Besar Desa Pabaungan Hilir untuk ikan lele.

Ada pula Bina Karya Makmur Desa Papagan Makmur untuk pembenihan ikan gabus.

(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Tabri)