Jalan dan Halaman Rumah Masih Tergenang, Warga Jambu Hiilir HSS Sebut Saluran Air Tersumbat

BANJARMASINPOST.CO.ID, KANDANGAN - Banjir yang melanda wilayah Kandangan, ibu kota Kabupaten Hulu Sungai Selatan sebagian sudah surut.

Namun di beberapa titik seperti di Jalan A Yani Parincahan dan Kelurahan Jambu Hilir, jalar raya dan rumah penduduk masih terendam.

Juga di kawasan rumah penduduk di Jalan Al Falah, air sebagian masih masuk ke dalam rumah.

Pantauan banjarmasinpost.co.id, di Kelurahan Jambu Hilir, warga terlihat bersih-bersih rumah menggunakan air banjir yang masih menggenangi halaman.
Noraida, salah satu warga yang rumahnya kemasukan air mengatakan, pilih tak mengungsi.

Meski kedalaman air dari lantai rumahnya sekitar 20 sentimeter.

“Kalau di luar rumah sekitar 60 sentimeter. Kami istirahat di atas meja depan kios. PUkul 00.00 air sudah turun dari rumah, langsung bersih-bersih,” katanya.

Baca juga: Siapkan Makanan Buka Puasa untuk Korban Banjir di Kandangan, Dinsos HSS Dirikan Dapur Umum   

Meskipun mendapat nasi bungkus yang dibagikan Ketua RT dari dapur umum, Noraida mengatakan masih bisa memasak setelah bersih-bersih rumah sampai pukul 02.00 wita.

“ALhamdulilah masih bisa memasak saat sahur. Waktu buka puasa, kami makan nasi bungkus dari dapur umum yang dibagikan Pak RT,” katanya.

Meski di rumah air sudah surut, namun warung yang juga kios di depan rumahnya masih kemasukan air.
Lambatnya air surut dan kering menurutnya, karena tersumbatnya drainase atau saluran air di pinggir jalan Jambu Hilir tersebut.

“Harapan kami, setelah ini ada pembersihan saluran air, agar turunny air lancar,” harapnya.

Sementara itu, Ketua RT 08 Jambu HIlir Aspani mengatakan, jumlah warga Jambu Hilir Rt 08 sekitar 300 keluarga.

Sebanyak 170 rumah milik keluarga di kelurahan tersebut terendam banjir.

Dijelaskan, sebagan warga mengungsi ke tempat keluarga, namun hari ini sudah kembali ke rumah masing-masing.

“Untuk bantuan makanan, saat berbuka puasa maupun sahur tadi malam Alhamdulillah sudah terpenuhi. Saya sendiri yang mengambil ke relawan BPK yang dimasak relawan di dapur umum,” katanya.

Untuk rus jalan yang terendam, juga sudah bisa dilewati sepeda motor maupum mobil, namun tetap harus berhati-hati.

Sebab, genangannya amasih lumayan tinggi, namun masih aman dilewati.

(banjarmasinpost.co.id/Hanani)