Nyaris Gagahi Guru di Angkinang HSS, Ternyata Pemuda Ini Terlebih Dahulu Mencuri Handphone Korban

BANJARMASINPOST.CO.ID, KANDANGAN - Aksi pencurian dilakukan Ramlianor (23) di Dusun Pulantan Rt 03  Desa Angkinang Kecamatan Angkinang Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) sebelum kemudian berniat mengagahi korban.

Aksinya menggagahi korban SN (26), guru Agama Islam memang gagal karena korban berteriak. Namun, terangka menghujamkan 13 kali tusukan senjata tajam hingga korban terluka.

Kapolsek Angkinang, melalui Kanit Reskrim Bripka Tarigan, yang dikonfirmasi banjarmasinpost.co.id, Kamis (13/4/2023) mengatakan, pelaku sempat menggeledah isi kamar, dan mencuri hanphone korban.

"Jadi sebelum mencoba memerkosa dan menganiaya korban, tersangka juga mencuri handphone,"katanya. 

Baca juga: Berteriak Saat Hendak Digagahi, Guru di Angkinang HSS Ditusuk Pisau 13 Kali, Begini Nasibnya Kini

Baca juga: Remaja Lelaki di Tabalong Jadi Korban Rudapaksa Seorang Pria, Diberi Uang Rp 10 Ribu

Diberitakan sebelumnya, kasus pencurian, percobaan pemerkosan disertai penganiayaan dialami korban SN dirumahnya,  Selasa 11 April 2023 sekitar pukul 23.45 wita di Dusun Pulantan Desa Angkinang Rt 03.

Pelaku masuk dengan mendobrak pintu kamar korban setelah berhasil masuk ke dalam rumah korban. 

Setelah menggeledah kamar korban memcari barang berharga dan mendapatkan telpon genggam milik korban, pelaku yang dalam kondisi mabuk melihat korban sedang tidur mencoba memerkosa korban dan mamaksa korban yang terbangun dari tidurnya membuka celana dalam.

Namun korban spontan berteriak, hingga pelaku yang sebelumnya meraba paha korban mengeluarkan senjata tajam. 

Selanjutnya menghujani korban dengan 13 tusukan. Namun korban tak menyerah, melakukan perlawanan dengan sekuat tenaga berhasil merebut pisau pelaku.

Selanjutnya berhasil melarikan diri, menuju rumah sanak keluarganya yang berjarak sekitar 200 meter.

Baca juga: Jadi Korban Rudapaksa, Pelajar di Batola Kalsel Ini Diberhentikan dari Sekolah, Pelaku Ancam Korban

Namun pelaku masih saja mendatangi korban di rumah keluarganya tersebut. Bahkan sempat menghalangi sopir ambulans yang mengevakuasi korban.

Pelaku pun berhasil ditangkap Tim Gabungan Polsek Angkinang, Satreskrim Polres HSS dan Satintelkam Polres HSS Rabu pukul 01.00 wita. (Banjarmasinpost.co.id/Hanani)