Tujuh Tiang Listrik di Binuang Tapin Rusak Terdampak Longsor, PLN : Semua Diganti Baru

BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Pasca tertimpa material longsor pada Sabtu lalu, upaya penanganan tujuh tiang listrik yang rusak di Desa Pulau Sari, Kecamatan Binuang, Kabupaten Tapin terus dilakukan. 

Dikatakan Bagus Setyo, Manajer ULP PLN Binuang, dari kejadian tersebut setidaknya mengakibatkan tujuh tiang listrik rusak, tiga di antaranya kategori parah. 

"Jadi semenjak itu, sore harinya aliran listrik terpaksa dialirkan melalui kebun, Namun layanan kepada warga kami pastikan berjalan baik," ujarnya, Kamis (4/5/2023). 

Bagus pun membeberkan, semua tiang yang terdampak tidak dipakai lagi dan diganti yang baru. 

Baca juga: Pasca Insiden di Desa Keladan, Pemkab Tapin Akan Ambil Alih Pengelolaan Tambat Tongkang 

Baca juga: Hadapi Fenomena El Nino, Pemkab Tapin Siapkan Langkah Ini

Baca juga: Debit Air Selalu Tinggi, Tiga Tahun Tak Bisa Tanam Padi, Warga Desa Masta Tapin Harapkan Ini

Pengadaan tiang tersebut juga sudah tiba, tinggal menunggu proses pemasangan di lokasi. 

Sementara itu, dari data yang dirilis Pusdalops BPBD Tapin, tanah yang longsor sempat tidak bisa dilakukan penanganan hingga sehari berikutnya.  Karena kontur tanah masih bergerak akibat diguyur curah hujan tinggi, meskipun unit alat berat telah didatangkan ke lokasi. 

Adapun kawasan warga terdampak, baik itu akses aktivitas warga, maupun aliran listrik yang sempat mati total berada di RT 003, RW 01. Yakni sekitar 43 KK. (Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Tabri)