Penemuan Bayi di Binjai Pirua
Bayi Dibuang di Binjai Pirua, Dinsos Kabupaten HST: Dalam Penanganan di RSUD H Damanhuri Barabai
Bayi perempuan dibuang di Binjai Pirua, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) dirawat di RSUD H Damanhuri Kota Barabai dan diawasi Dinsos.
Penulis: Stanislaus Sene | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, BARABAI - Kasus bayi dibuang di Desa Binjai Pirua, Kecamatan Labuan Amas Utara, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Kalimantan Selatan (Kalsel), saat ini dalam penanganan di RSUD H Damanhuri Kota Barabai
Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Sosial PPKB PPPA HST, Eddy Rahmawan, kepada awak media, mengenai bayi dibuang yang masih dalam keadaan hidup itu, Rabu (7/6/2023).
Terkait peristiwa ini, Dinas Sosial PPKB PPPA akan melaksanakan peran dan fungsi guna melindungi anak-anak yang ada di wilayah Kabupaten HST.
Baca juga: Penemuan Bayi Di Desa Binjai Pirua HST, Dinsos HST Akui Dalam Proses Penanganan
Baca juga: Kronologis Penemuan Bayi di Teras Musala di Binjai Pirua Kabupaten Hulu Sungai Tengah
Baca juga: BREAKING NEWS Bayi Perempuan Ditemukan Warga di Binjai Pirua Kabupaten Hulu Sungai Tengah Kalsel
"Ini salah satu peran kita di Dinsos, yakni memberikan perlindungan dan pengamanan bagi bayi yang telah ditemukan oleh warga di Teras Mushalla Nurul Yaqin," jelasnya.
Bayi yang ditemukan warga saat Selasa (6/6) dini hari tersebut, saat ini sedang ditangani tim dokter di RSUD H Damanhuri.
"Saat ditemukan kemarin, menurut keterangan warga, bahwa bayi tersebut lengkap terbungkus kain dan terdapat susu formula di dekatnya," imbuh Eddy.
Baca juga: Danrem 101/Antasari Berganti, Begini Pesan Pertama Brigjen Ari Aryanto ke Prajurit TNI di Kalsel
Baca juga: Menjelang Pemilu 2024 - Baliho Sofwat Kerap Tergusur, Wajah Bacaleg di Kalsel Makin Bertebaran
Bayi tersebut sempat dibawa warga untuk digantikan pakaiannya karena kondisi pakaian dalam keadaan basah.
"Memang, warga yang pertama kali menemukan bayi tersebut ingin mengasuh. Tetapi petugas dari Dinas Sosial PPKB PPPA memberikan pemahaman perihal aturan tentang proses penganggakatan anak atau adopsi," jelasnya.
Saat ini bayi tersebut sudah diberikan penanganan oleh pihak RSUD H Damanhuri.
Baca juga: Masuk Tindak Kekerasan, Dinas P3A Kalimantan Selatan Catat 50 Kasus Bullying Sepanjang 2023
Baca juga: Fenomena Kekerasan Anak
Sedangkan Bidang PPPA akan terus mengawal dan berkoordiansi dengan pihak UPPA Polres HST untuk penelusuran keberadaan orangtua dan keluarga bayi tersebut.
"Sebagaimana arahan Bupati Hulu Sungai Tengah H Aulia Oktafiandi bahwa dalam rangka komitmen melindungi hak anak dan perlindungan anak, Dinas Sosial PPKB PPPA melalui Bidang sosial dan Bidang PPPA menyiapkan keperluan bayi seperti susu, pakaian, popok dan perlengkapan bayi lainnya," jelasnya.
Selain itu juga, menjamin semua biaya perawatan dan menyiapkan alternatif pengasuhan selama dalam proses pelacakan dan penelusuran keberadaan orangtua dari bayi tersebut oleh UPPA Polres HST.

Diberitakan sbelumnya, penemuan bayi perempuan ini terjadi di teras Musala Nurul Yaqin Desa Binjai Pirua, Selasa (6/6) sekitar 04.15 Wita.
Ditemukan oleh warga setempat, yakni Dewi Ari Aulia yang kemudian dibawanya dan sempat dirawat sementara sebelum diambilalih oleh pihak yang berwajib dan dinas terkait.
(Banjarmasinpost.co.id/Stanislaus Sene)
kriminalitas HST
bayi dibuang
penemuan bayi
Binjai Pirua
Kabupaten HST
Berita Banjarmasinpost Hari Ini
Kabupaten Hulu Sungai Tengah
Polres HST
Kasus Bayi Dibuang di Binjai Pirua, Tahapan Pengangkatan Anak Diproses Dinsos Kabupaten HST Kalsel |
![]() |
---|
Kasus Bayi Dibuang di Binjai Pirua, Dinsos PPKB PPPA Kabupaten HST Keluarkan Surat Imbauan |
![]() |
---|
Penemuan Bayi Di Desa Binjai Pirua HST, Dinsos HST Akui Dalam Proses Penanganan |
![]() |
---|
Kronologis Penemuan Bayi di Teras Musala di Binjai Pirua Kabupaten Hulu Sungai Tengah |
![]() |
---|
Bayi Perempuan Ditemukan Warga Binjai Pirua Kabupaten Hulu Sungai Tengah Saat Dini Hari |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.