Haji Tertua Kalsel Wafat di Mina, Kakanwil Kemenag Ingat Respons Yusuf

BANJARMASINPOST.CO.ID - Kabar duka kembali datang dari Tanah Suci. Satu anggota jemaah lanjut usia (lansia) dari Embarkasi Banjarmasin meninggal dunia pada Jumat (30/6/2023).

Yusuf Tagap Amrullah bin Tahap mengembuskan napas terakhir di Mina sekitar pukul 06.25 waktu Arab Saudi.

Yusuf merupakan anggota jemaah tertua dari Embarkasi Banjarmasin. Warga Kotabaru tersebut berusia 98 tahun.

Almarhum sebelumnya masuk kelompok terbang (kloter) 14 yang berangkat dari Bandara Syamsuddin Noor, Banjarbari, pada Minggu (16/6/2023).

Baca juga: Jemaah Haji Telantar 10 Jam di Muzdalifah, Sejumlah Calhaj Kalsel Pingsan

Baca juga: Calon Haji Telantar, Salah Siapa?

Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Kalsel M Tambrin mengucapkan duka dan belasungkawa atas wafatnya Yusuf.

“Kita mendoakan semoga almarhum senantiasa mendapat curahan rahmat dan magfirah dari Allah SWT dan semoga keluarga yang ditinggalkan tabah melepas kepergiannya,” ungkapnya, usai menerima kabar duka, Sabtu (1/7).

Tambrin mengaku masih mengingat sosok Yusuf ketika masih menjalani karantina di Embarkasi Banjarmasin. Menurutnya, almarhum merupakan orang tua yang luar biasa. Pada usia yang sudah tua, Yusuf masih dapat merespons ketika diajak berinteraksi.

“Saya masih ingat saat beliau mau diberangkatkan menuju bandara dari asrama haji. Saya bersama Wakil Bupati Kotabaru masih sempat menyapa dan berbicara dengan beliau,” katanya.

Meninggalnya Yusuf menambah daftar jemaah haji asal Kalsel yang tutup usia di Arab Saudi.

Sampai sekarang, sudah ada dua anggota jemaah yang wafat pada masa Armuzna.

Siti Fatimah asal Kabupaten Hulu Sungai Tengah mengembuskan napas terakhir pada Rabu (26/6) atau 10 Zulhijah 1444 Hijriah pukul 2.30 WAS. Dia juga dari Kloter 14. Siti wafat di usia 61 tahun di Mina maktab 26.

Wafatnya Yusuf sudah diketahui anaknya di Kotabaru.

Syafaatul Akbar, anak ketujuh dari sembilan saudara, saat ditemui di kediaman Jalan SMP 5, Kelurahan Baharu Selatan, Kecamatan Pulaulaut Sigam, menuturkan mereka telah melaksanakan salat gaib. Keluarga juga mengadakan tahlillan.

“Kami ikhlas dan ridho. Mungkin itu jalan yang terbaik bagi sidin,” ucapnya.

Diterangkan Syafaatul, almarhum berangkat sendiri. Yusuf mendaftar berhaji pada 2018.

Baca juga: Jemaah Haji Sempat Terlantar Makanan, Begini Respon Kepala Kanwil Kemenag Kalsel

Sementara itu, Kepala Kemenag Kotabaru H Ahmad Kamal mengatakan Yusuf dimakamkan di Arab Saudi. Namun belum diketahui tempat pemakamannya.

“Belum dapat informasi lagi,” kata Kamal, Sabtu.

Untuk kepulangan kloter pertama Debarkasi Banjarmasin dijadwalkan pada 9 Juli 2023. Rombongan berangkat menggunakan pesawat Garuda Nomor Penerbangan GIA 8201 melalui bandara di Jeddah. (msr/sah)