Kampusiana

Mahasiswa ULM Ikut Pelatihan Membuat Buket Bunga di Banjarmasin, Diharapkan agar Bisa Buka Usaha

Latihan membuat buket bunga segar berlangsung di satu ruang kuliah FKIP ULM di Kayutangi, Kota Banjarmasin, Kalsel, Jumat (21/7/2023).

|
Penulis: Mia Maulidya | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID/MIA MAULIDYA
Latihan membuat buket bunga segar berlangsung di satu ruang kuliah FKIP ULM di Kayutangi, Kota Banjarmasin, Kalsel, Jumat (21/7/2023). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Sejumlah mahasiswa Universitas Lambung Mangkurat (ULM) mengikuti pelatihan membuat bucket fresh flower di kampusnya di kawasan Kayutangi, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

Pelatihan tersebut berdasarkan rangkaian program kerja dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) ULM, pembuatan buket bunga segar tersebut berlangsung di satu ruang kuliah FKIP, Jumat (21/7/2023).

Menurut Mutia Septina, Admin Poppy Florist, pemberian pelatihan bertujuan memberdayakan mahasiswa agar lebih mandiri dan mantap untuk buka usaha.

Baca juga: Pembukaan Berlangsung Meriah, MTQ Nasional Tingkat Provinsi Kalsel ke 34 di Banjarbaru Dimulai

Baca juga: Satu Bulan Menjabat, Danrem 101/Antasari Brigjen TNI Ari Aryanto Kunjungi Kantor Banjarmasin Post

Baca juga: Pelaku UMKM Yogyakarta Gelar Pameran di Duta Mall Banjarmasin dan akan Berlanjut ke Balikpapan

"Sehingga, peserta bisa buka usaha sendiri," jelasnya.

Pelatihan yang diberikan terbagi tiga sesi. Pertama, diberikan pemahaman terkait pembentukan bucket bunga, pemilihan bunga fresh, pemasaran dan lainnya. Kedua dan ketiga, praktik membuat bucket bunga fresh.

Selain itu, hal yang mendasari memberikan pelatihan tersebut adalah untuk memberikan mengisi program kerja BEM.

Baca juga: Pemilik Warung Kopi di Kota Pelaihari Ini Tertarik Daftar Jamsostek, Pramusaji Pikirkan Bayar Premi

Baca juga: Potensi Iwak Rabuk yang Khas dari Sungai Batang Kabupaten Banjar

Baca juga: Ragam Usaha Rakyat Ada di Alun-alun Ratu Zalecha Kota Martapura

"Kami juga berkomitmen untuk memberikan pendamping bagi mahasiswa yang ingin membuka usaha," harapnya.

Ditambahkan Mutia, pelatihan  ini memang sesuai dengan toko penjualannya, yakni lebih didominasi dengan bunga segar.

Tujuannya, tidak lain untuk memberikan kesan yang wah kepada penerima, dengan aroma yang wangi dan segar.

Baca juga: Warga Kabupaten Kotabaru Bersyukur Bisa Beli LPG 3 Kg di Pasar Murah

Baca juga: Insentif PKB dan BBN-KB 2023, Kepala UPPD Samsat Barabai Akui Antusiasme Masyarakat Sangat Tinggi

Baca juga: Pemerintah Daerah Kalimantan Selatan Pacu Penyaluran DAK Fisik di Juli 2023

Sementara itu, Kepala Divisi Ekonomi Kreatif BEM ULM, Muhammad Badaruddin, mengungkapkan,  mahasiswa tidak hanya bergelut pada bidang akademik, tetapi juga menambah keterampilan.

"Sekaligus dari program kerja BEM tidak hanya sekadar forum demo, tetapi juga ada beragam kegiatan atau pelatihan yang bermanfaat," paparnya.

Ia juga mengharapkan, dengan pelatihan yang ada, dapat memberikan kebermanfaatan untuk teman-temannya bisa  kewirausahaan.

(Banjarmasinpost.co.id/Mia Maulidya)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved