Warga tak Bisa Tarik Tunai di ATM Banjarmasin Selatan, Seorang Pria Dicurigai Sebagai Penyebabnya

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Beredar kabar di grup whatsapp emergency adanya perampokan di ATM BNI Hotel Kharisma, Jalan KS Tubun, Kelurahan Kelayan Barat, Banjarmasin Selatan, Sabtu (2/9/2023).

Setelah ditelusuri, kabar tersebut rupanya tidak benar. Hanya saja, beberapa nasabah yang hendak melakukan penarikan uang di ATM tersebut selalu gagal, namun saldonya tetap terpotong.

Misalnya seperti yang dialami oleh Wiwin pada berita sebelumnya. Hanya saja, dari kejadian itu, Wiwin mencurigai seorang pria yang berada di dekat ATM tersebut.

“Pria itu selalu masuk ke bilik ATM seusai ada orang yang menggunakan ATM itu. Sudah saya perhatikan beberapa waktu,” ucap warga Pekauman itu.

Baca juga: Viral Wanita di Obi Terpaksa Dinikahi Calon Mertua Akibat Mempelai Pria yang Kabur, Bak FTV

Baca juga: Padi Apung Juga Dilanda Kekeringan, Petani Balangan Bawa Air dari Rumah Sirami Bibit Sawit

Kendati demikian, Wiwin tak berani menyimpulkan bahwa pria yang bergelagat aneh tersebut merupakan pelakunya.

Tak lama setelah kejadian itu berlangsung, pria yang belakangan diketahui bernama Budi itu segera diamankan oleh pihak kepolisian.

Hal itu dilakukan setelah ada laporan yang masuk ke pihak kepolisian.

Terkait dengan hal itu, pedagang setempat, Didi mengatakan bahwasanya pria itu memang sudah sering berada di sekitaran ATM.

“Kalau tidak salah, kurang lebih dia itu dua tahun ada di sana (areal ATM). Suka mondar-mandir tidak jelas. Tapi dia memang orang sini sih,” ujar Didi.

Namun, dari yang diketahui oleh pedagang itu, pria bernama Budi itu memiliki gangguan kejiwaan. “Tapi saya tidak berani memastikan kalau benar. Setau saya sih itu,” ucapnya.

Kendati demikian, Didi malah tak percaya jika pria itu merupakan penyebab ATM tersebut tak bisa mengeluarkan uang tunai.

Baca juga: Pertanian di Sampurna dan Cahaya Baru Kabupaten Barito Kuala Terancam Gagal Panen

Menurutnya, dari gelagat pria itu sudah tampak terlihat bahwa dirinya sudah di atas normal (gangguan jiwa, red).

“Rokok aja dia sering minta di sini,” tandasnya.

Kini, pria itu sudah diamankan pihak kepolisian untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

(Banjarmasinpost.co.id/rifki soelaiman)