Berita Banjarmasin

Nama Wali Kota Banjarmasin Dicatut Untuk Minta Sumbangan, Ibnu Sina Minta Polisi Lacak Pelaku

Nama Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina dicatut orang tak bertanggung jawab untuk minta sumbangan, ini kata Ibnu Sina

Penulis: Eka Pertiwi | Editor: Irfani Rahman
Banjarmasinpost.co.id/Eka Pertiwi
Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina. Nama Wali Kota Banjarmasin dicatut untuk minta sumbangan 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN – Pada 3 Juli 2023 lalu diketahui jika ada akun palsu di sosial media Instagram yang mencatut nama Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina.

Nah, kali ini juga serupa. Namun, bukan membuat akun sosial media baru. Modusnya kini mencatut nama Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina untuk meminta sumbangan di WhatsApp.

Pelakunya menggunakan nomor telepon +62838-8713-600, lengkap dengan nama H. Ibnu Sina ,S.Pi.,M.Si. Padahal jelas itu bukan nomor telepon dan WhatsApp Ibnu Sina.

Dalam tangkapan layer orang yang mencatut nama Ibnu Sina mengirim pesan ke beberapa orang yang Ibnu Sina kenal. Tulisannya yakni, “Sebelumnya saya perkenalkan, saya bpak H.Ibnu Sina selaku Walikota Banjarmasin, sayamau menggalang donasi berupa uang untuk berbagai yayasan dan pondok pesantren,apa benar ini saya bicara dengan pengurus yayasan”.

Bahkan beber Ibnu usai salat hajat di Balai Kota Banjarmasin, Rabu (20/9/2023) malam mengatakan, jika hal seperti itu merupakan modus penipuan. Bahkan, untuk pencantuan namanya, sudah terjadi empat kali.

Baca juga: Oknum Wartawan di Tanahlaut Ini Cabuli Anak Tetangga, Imingi Korban Kerja di Perusahaan Tambang

Baca juga: Cara Buat Akun SSCASN, Pendaftar CPNS 2023 Wajib Miliki, Simak Dokumen yang Diunggah

Baca juga: Link Pendaftaran CPNS 2023 di sscasn.bkn.go.id, Berikut Daftar Syarat yang Wajib Ada

Lantas apakah Ibnu Sina akan melaporkan hal ini kepada aparat berwajib?

Menurutnya, itu masih akan dikaji oleh tim hukumnya. Meski demikian, ia sudah mengantisipasi dengan cara meminta kepolisian untuk melacak pelaku.

Hasilnya, pelaku tersebut diduga sedang berbada di Pulau Jawa. “Jadi dia memang tidak ada di Pulau Kalimantan. Memang jauh sekali dari Banjarmasin,” katanya.

Ia juga meminta pihak kepolisian agar memeriksa apakah ada korban terkait hal tersebut. Untungnya, beber Ibnu hingga saat ini belum ada laporan korban penipuan tersebut.

“Modus penipuan ini meminta bantuan dan lainnya. Saya kira masyarakat juga saat ini tidak mudah langsung percaya. Masa kami minta bantuan. Rasanya tidak mungkin kan,” jelasnya. 

Dijelaskannya, kalau pun ada jelas ada mekanisme resmi dari pemerintah. “Jadi jangan sampai masyakarat ditipu,” ujarnya.

Pelaku juga menggunakan foto atau gambar Ibnu Sina sebagai gambar di akun WhatsApp tersebut. Berpakaian lengkap Wali Kota. Menurutnya, foto tersebut bisa diambil dimana saja. Apalagi, sebagai fublic figure, foto tersebut akan dengan mudah diambil dan diakses oleh siapapun.

“Intinya tidak mungkin fublic figure tiba-tiba minta sumbangan. Ini memang modus penipuan yang sering terjadi. Memang kami khawatir ada masyarakat yang tertipu. Masyarakat juga penting untuk diberikan edukasi terkait literasi digital,” pungkasnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Eka Pertiwi)

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Banjarmasin Post

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved