Berita Internasional
Serangan Israel Tewaskan 260 Anak di Palestina, Pengungsi Turut Bertambah, PBB: Lebih dari 263.934
Serangan Israel di jalur Gaza, Palestina menewaskan 260 anak pada hari kelima terjadinya perang, Rabu (11/10/2023).
BANJARMASINPOST.CO.ID - Serangan Israel di jalur Gaza, Palestina menewaskan 260 anak pada hari kelima terjadinya perang, Rabu (11/10/2023).
Selain korban jiwa, pengungsi pun turut bertambah. Disebutkan PBB Lebih dari 263.934 orang pengungsi di Gaza.
Pasukan Israel terus menggempur Jalur Gaza, Israel melakukan serangan balik setelah kelompok Hamas yang berbasis di Gaza melancarkan Operasi Banjir Al-Aqsa Hamas pada Sabtu (7/10/2023) lalu.
Hamas melakukan serangan mendadak dengan menembakkan rentetan roket ke Israel.
Baca juga: Fedi Nuril Ditahan Tentara, Daftar Artis Pernah ke Palestina-Israel Maia Estianty Hingga Asmirandah
Baca juga: Serangan Hamas Tewaskan Dua Komandan Pasukan Elite Israel, Baku Tembak di Perbatasan Gaza
Serangan itu sebagai respons terhadap penyerbuan Masjid Al-Aqsa di Yerusalem Timur yang diduduki dan meningkatnya kekerasan pemukim.
Sebagai pembalasan, tentara Israel kemudian melancarkan Operasi Pedang Besi terhadap Hamas di Jalur Gaza.
Kini konflik Hamas dengan Israel menewaskan 950 warga Palestina.
Sementara, korban tewas di Israel telah meningkat menjadi 1.200 orang.
260 Anak di Gaza Tewas
Diberitakan Al Jazeera, 260 anak telah terbunuh akibat serangan Israel di Gaza.
Jumlah tersebut menurut laporan Kementerian Kesehatan Palestina.
Kementerian luar negeri Palestina mengatakan, serangan udara Israel sejak Sabtu telah menghancurkan lebih dari 22.600 unit perumahan dan 10 fasilitas kesehatan, serta merusak 48 sekolah.
Di Gaza, tim penyelamat kesulitan untuk menjangkau korban yang selamat di beberapa daerah.
Kelompok-kelompok kemanusiaan pun mengutuk pengumuman Israel bahwa mereka akan memotong makanan, air, dan pasokan dalam pengepungan penuh terhadap wilayah kantong tersebut.
Dikhawatirkan Terjadi Banyak Kematian di Tepi Barat
The Defense of Children in Palestine, sebuah organisasi yang berbasis di Tepi Barat, turut melacak kematian anak-anak di Palestina.
| Diakui Mayoritas Negara di Dunia, Pemimpin Palestina akan Pidato Virtual di PBB, AS Menentang |
|
|---|
| Respon Donald Trump Usai Penembakan Charlie Kirk hingga Tewas di Kampus Utah |
|
|---|
| Kisah Menyentuh 5 Orang Koma Terlama di Dunia dan Penyebabnya, Ada 40 Tahun Lebih |
|
|---|
| Amerika Ikut Campur Lumpuhkan Fordow, Natanz, dan Isfahan, Perang Israel vs Iran Berpotensi Membesar |
|
|---|
| Rencana Evakuasi WNI di Israel Lewat Jalur Darat Amman Yordania, Ada 192 Orang |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.