Kabar Kampus Politala
Monev ke Tanahlaut, Profesor dan Petinggi Kementerian Pantau Magot Mahasiswa Politala di Tirta Jaya
Mahasiswa Hima TPT Politala melaksanakan optimalisasi Bank Sampah Melalui Budidaya Maggot BSF di Desa Tirta Jaya
Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Sejak Juni 2023 lalu mahasiswa Politeknik Negeri Tanah Laut (Politala) melaksanakan Program Pemberdayaan Masyarakat Desa (P2MD) di Desa Tirta Jaya, Kecamatan Pelaihari, Kabupaten Tanah (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel).
Sebanyak sepuluh orang mahasiswa Politala terpilih yang melaksanakan kegiatan yang didanai dari Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi tersebut.
Kesepuluh mahasiswa itu dari Himpunan Mahasiswa (Hima) Program Studi Teknologi Pakan Ternak (TPT).
Sekadar diketahui, P2MD merupakan kegiatan pemberdayaan masyarakat yang dilaksanakan oleh masyarakat melalui organisasi mahasiswa yang ada di kampus.
P2MD diharapkan mampu menumbuhkan kepedulian dan mengundang kontribusi mahasiswa dalam pembangunan dan pemberdayaan masyarakat kepada masyarakat di desa. Juga untuk belajar hal-hal yang bermanfaat dari masyarakat bersama masyarakat.
Melalui P2MD masyarakat desa diharapkan mampu menemukan dan mengembangkan potensi yang dimiliki untuk lebih berkembang dan bermanfaat.

Dengan begitu dapat mewujudkan Indonesia yang adil makmur sejahtera secara merata di Bumi Nusantara.
Kegiatan P2MD yang dilaksanakan Hima TPT Politala tersebut berjudul Optimalisasi Bank Sampah Melalui Budidaya Maggot BSF di Desa Tirta Jaya.
Pada Sabtu (18/11/2023) dilaksanakan kegiatan monitoring dan evaluasi (monev) terhadap P2MD tersebut.
Tim Penilai yakni Prof Didin Wahidin dan Prof Yudi Hariyanto dari Universitas Pasundan dan Yudi Hariyanto dari Direktorat Pendidikan Tinggi Akademik Vokasi, dan ketua Tim Subpokja Kemahasiswaan.
Pada kegiatan monev tersebut turut dihadiri Direktur Politala Dr Mufrida Zein SAg MPd, Dewan Penyantun Dr Sihabuddin Chalid MMPd, Wakil Direktur III Bidang Kemahasiswaan Titik Wijayati MPd, Koordinator Program Studi Teknologi Pakan Ternak Dwi Sandri SSi MP, Dosen Program Studi Teknologi Pakan Ternak, Kepala Desa Tirta Jaya Bambang Subagio, mahasiswa Program Studi Teknologi Pakan Ternak dan Masyarakat Desa Tirta Jaya yang tergabung dalam program.

Mufrida menegaskan dukungannya pada kegiatan P2MD yang dilaksanakan sepuluh orang mahasiswa semester 3 dan 5 Hima TPT tersebut.
"Semoga melalui P2MD di Desa Tirta Jaya itu dapat meningkatkan hardskill dan softskill mahasiswa serta dapat mengembangakn potensi yang dimilki oleh desa," ucap Mufrida.
Koordinator Program Studi Teknologi Pakan Ternak Dwi Sandri menerangkan latar belakang kegiatan P2MD di Desa Tirta Jaya yakni untuk memanfaatkan sampah organik di desa setempat.
Caranya, melalui pembiakan atau budidaya Maggot Black Soldier Fly (BSF) sebagai pakan unggas, khususnya ayam buras atau bukan ras.
Ini karena di Desa Tirta Jaya banyak masyarakat yang memelihara ayam buras, sehingga nantinya dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat setempat.
Budidaya Maggot BSF telah menjadi inovasi yang menarik dalam pengelolaan sampah organik.
Pada kegiatan yang dilaksanakan Juli-Desember 2023 itu, masyarakat Tirta Jaya dilibatkan dalam proses pengumpulan sampah organik. Selanjutnya dimanfaatkan untuk pakan maggot BSF.
Maggot tersebut kemudian dijadikan sebagai pakan ayam buras.
Proses monev yang dilakukan Tim Penilai bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas program, tingkat partisipasi masyarakat, dan dampaknya terhadap lingkungan sekitar.

Evaluasi melibatkan pengukuran kuantitatif dan kualitatif terhadap produksi larva BSF, perubahan pola pikir masyarakat terkait pengelolaan sampah. Selain itu juga dampak lingkungan dari kegiatan yang dilaksanakan.
Tim penilai juga mengevaluasi aspek keberlanjutan program tersebut. Termasuk kemampuan menjaga kelangsungan budidaya BSF pascaprogram pemberdayaan.
Diharapkan hasil monev dapat memberikan pandangan komprehensif tentang keberhasilan program pemberdayaan masyarakat desa dalam mengoptimalkan pengelolaan sampah organik melalui budidaya Maggot BSF di Desa Tirta Jaya. (AOL)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.